BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN – Politeknik Batulicin kembali membuktikan diri sebagai kampus vokasi yang progresif dan kaya kreativitas. Pada Jum’at (12/12/2025) malam, gelaran Festival Musik Kampus VOKASOUND 2025 dengan tajuk unik “Reggaeneration from Vocation” sukses menghadirkan energi positif dan semangat berekspresi dari generasi muda.

Festival ini disebut-sebut sebagai ajang yang menggambarkan semangat generasi vokasi yang penuh warna, penuh karya, dan penuh keberanian untuk menunjukkan jati diri.

Kegiatan ini mendapat sorotan dan apresiasi setinggi-tingginya dari Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu). Mewakili Bupati Andi Rudi Latif, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Hairuddin, memuji konsistensi Politeknik Batulicin dalam menyediakan ruang kreasi bagi mahasiswa.

Menurut Hairuddin, VOKASOUND jauh melampaui sekadar panggung hiburan. “Festival ini adalah wadah pengembangan karakter, keberanian, dan kreativitas, nilai penting yang sangat dibutuhkan oleh generasi muda di era kompetisi global saat ini,” tegasnya.

Pemilihan tema “Reggaeneration from Vocation” bukan tanpa alasan. Tema ini mencerminkan bagaimana budaya musik reggae—yang dikenal membawa pesan perdamaian, solidaritas, dan kebebasan berekspresi—bisa menjadi medium kolaboratif bagi mahasiswa vokasi. Nilai-nilai tersebut dinilai sejalan dengan semangat pendidikan vokasi yang dituntut adaptif, terbuka, dan inovatif.

Hairuddin meyakini bahwa dampak kegiatan ini tidak hanya terlihat di dunia musik, tetapi juga pada peningkatan kualitas SDM.

“Kegiatan seperti VOKASOUND ini menumbuhkan rasa percaya diri, kemampuan manajerial, serta kerja sama tim bagi seluruh panitia dan peserta. Ini adalah bukti bahwa kampus vokasi memiliki potensi luar biasa dalam melahirkan SDM kreatif dan produktif yang siap bersaing di dunia kerja maupun industri kreatif,” jelasnya.

Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu menyatakan komitmen penuh untuk terus mendukung inisiatif positif yang memberi ruang bagi generasi muda untuk berkarya dan berkontribusi bagi kemajuan daerah.

Hairuddin berharap agar VOKASOUND 2025 dapat menjadi agenda tahunan yang semakin besar dan berkualitas, dikenal sebagai panggung kreativitas utama bagi mahasiswa Politeknik Batulicin dan seluruh generasi muda Tanah Bumbu.

Ia menutup sambutannya dengan mengajak seluruh peserta menjadikan festival ini sebagai ajang memperkuat jejaring, menumbuhkan kolaborasi, dan membangun ekosistem seni serta budaya yang hidup di daerah setempat.

“Kepada seluruh peserta, tunjukkan karya terbaik, ekspresikan kreativitas dengan penuh semangat, dan jadikan musik sebagai jembatan persaudaraan di antara kita semua,” pungkasnya. (AOL)