Laporan Kontributor TribunPriangan.com Sumedang Kiki Andriana

TRIBUNPRIANGAN.COM, SUMEDANG - Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi di wilayah barat Sumedang pada Selasa (16/12/2025) sore, mengakibatkan puluhan rumah di Kecamatan Tanjungsari, rusak.

Selain merusak puluhan rumah milik warga di empat desa, angin kencang pun merusak atap bangunan milik Akademi Metrologi dan Instrumentasi (Akmet) Kementerian Perdagangan. 

Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribun, puluhan rumah yang rusak tersebut berada di Desa Kutamandiri, Desa Cinanjung, Desa Margajaya, dan Desa Jatisari. 

"Peristiwa ini terjadi sekira pukul 17.00," kata Danramil  Tanjungsari, Kapten Agus Hermawan kepada Tribun Jabar, Selasa malam. 

Danramil mengatakan, berdasarkan hasil pendataan sementara, bencana ini menyebabkan 39 rumah warga di empat desa rusak, 31 unit rumah di antaranya di Desa Kutamandiri, 2 rumah di Desa Margajaya, 1 rumah di Desa Jatisari, dan 5 rumah di Desa Cinanjung. 

Baca juga: Wabup Sumedang Fajar Aldila Wanti-wanti Soal Edukasi Sampah Jelang Pilkades Serentak 93 Desa

Selain rumah warga, kata Agus, bangunan Akademi Metrologi dan Instrumentasi (Akmet) Kementerian Perdagangan juga terdampak. Dua ruangan dilaporkan mengalami kerusakan akibat atap yang jebol diterjang angin.

"Mayoritas kerusakannya pada bagian atap,"ujarnya.

Meski menimbulkan kerusakan materiil, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. 

"Nihil korban jiwa," katanya.

Hingga saat ini, tim gabungan masih melakukan asesmen dan pendataan lanjutan untuk memastikan jumlah kerusakan secara menyeluruh.

"Penanganan sementara dilakukan secara gotong royong oleh warga setempat dengan dibantu aparat desa dan unsur terkait, sambil menunggu langkah penanganan lebih lanjut dari pihak berwenang, " ujarnya.(*)