Kronologi Pelajar SMA Tewas Tenggelam Usai Masuk Kolam 1,8 Meter di Kolam JC Oevang Oeray Pontianak
December 17, 2025 04:13 AM

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Heboh siswa laki-laki bernama Manuel Fedri (18) meninggal dunia tenggelam di Kolam Renang JC Oevang Oeray, Jalan Letkol Sugiono, Kecamatan Pontianak Selatan, Kota Pontianak, Kalimantan Barat pada Senin 15 Desember 2025.

Manuel Fedri diketahui adalah pelajar kelas XII SMA.

Saat kejadian, ia tergabung dalam rombongan Pemuda Gereja Kristus Yesus.

Mereka memang sedang melaksanakan kegiatan rekreasi bersama di lokasi tersebut.

Bagaimana kronologi kejadian naas tersebut?

Kronologi Tenggelamnya Manuel Fedri

Kasi Humas Polresta Pontianak, AKP Wagitri mengungkap kronologi tenggelamnya Manuel Fedri.

• Masuk Kolam Sedalam 1,8 Meter, Pelajar SMA Meninggal Tenggelam di Kolam JC Oevang Oeray Pontianak

Manuel Fedri tiba di Kolam Renang JC Oevang Oeray bersama rombongan pemuda gereja berjumlah sekitar 30 orang yang terdiri dari 26 pemuda serta empat orang rohaniawan atau yang dituakan sebagai pengawas.

Rombongan itu tiba di kolam renang sekitar pukul 14.50 WIB menggunakan kendaraan pribadi.

Korban bersama rekan-rekannya kemudian langsung berenang ke kolam dengan kedalaman sekitar 1,8 meter.

"Berdasarkan keterangan saksi dan hasil rekaman CCTV, korban sempat terlihat kesulitan berenang dan berusaha meminta tolong sebelum akhirnya tenggelam," ujar AKP Wagitri saat dikonfirmasi pada Selasa 16 Desember 2025.

Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), korban terlihat berada di dalam air sejak pukul 15.05 WIB. 

Pada pukul 15.08 WIB, korban tampak melemah, sempat muncul ke permukaan sambil melambaikan tangan, sebelum akhirnya tenggelam kembali.

Pada pukul 15.12 WIB, korban terlihat berada di dasar kolam.

Upaya penyelamatan dilakukan oleh seorang pelatih renang, Muhammad Taufik Hidayat Yuliandra (26), yang berada di lokasi. 

Korban diangkat dari dasar kolam sekitar pukul 15.18 WIB dan sempat diberikan pertolongan pertama, namun tidak menunjukkan respons.

"Korban kemudian dibawa ke RS Anton Soedjarwo, namun dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan," jelas AKP Wagitri.

• Penanganan ODGJ di Pontianak Mengacu SPM, Dinsos Fokus Kasus Terlantar

Hasil Visum Manuel Fedri

Hasil visum menunjukkan tanda-tanda khas korban meninggal akibat tenggelam dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.