TRIBUNSUMSEL.COM - Sebentar lagi umat muslim akan memasuki bulan Rajab atau bulan ke-tujuh dalam kalender Hijriyah.
Bulan Rajab terdapat sejumlah amalan yang dapat dilaksanakan oleh umat Islam seperti meliputi berdoa, puasa, salat, sedekah, dan sebagainya.
Berdasarkan kalender Hijriah yang dikeluarkan Kementerian Agama (Kemenag), tanggal 1 Rajab 1447 Hijriah pada tanggal 21 Desember 2025.
Adapun pelaksanaan ibadah di bulan Rajab 1447 Hijriah dapat dimulai pada Sabtu, (20/12/2025) petang atau saat matahari terbenam
Hal ini lantaran pergantian hari dalam Islam itu saat matahari tenggelam dan saat bulan muncul alias waktu magrib.
Pada malam ini, sebagian umat Islam memulai ibadah sunnah satu di antaranya menunaikkan salat sunah Rajab.
Terdapat waktu-waktu yang dianjurkan untuk melaksanakan salat sunah Rajab.
Dilansir dari NU Online Jabar, Pondok Pesantren Suryalaya Desa Tanjungkerta, Kecamatan Pagerageung, Kabupaten Tasikmalaya mengeluarkan edaran tentang tata cara pelaksanaan shalat sunnah Rajab yang akan dilaksanakan tepatnya pada tanggal 1 Rajab 1445 H. Amaliah tersebut merupakan maklumat dari Syekh KH Ahmad Shohibul Wafa Tajul Arifin (Mursyid TQN Suryalaya) yang ditandatangani pada tanggal 1 Juni 1982 dan selalu diamalkan oleh pengikut tarekat tersebut.
Sebagaimana yang dilaksanakan oleh Guru hingga Mursyid TQN Pontren Suryalaya Syekh KH. Abdullah Mubarok bin Muhammad ra, dan Syekh KH. Ahmad Shohibulwafa Tajul Arifin ra, shalat sunat tersebut dilaksanakan setelah shalat maghrib, dzikir dan shalat sunat ba’da maghrib.
Melaksanakan shalat sunat sebanyak 10 rakaat (5 kali salam), dengan niat:
اُصَلِّي سُنَّةً رَجَبِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى
Setiap selesai membaca surat al-Fatihah membaca:
Surat al-Ikhlas 3 kali
Surat Al-Kafirun 3 kali
Setelah mengucapkan salam akhir dirakaat kedua, membaca doa berikut:
لآاِلهَ اِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ. لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِيْ وَيُمِيْتُ وَهُوَ حَيٌّ لاَيَمُوْتُ بِيَدِهِ الْخَيْرُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٍ. اللهم لاَمَانِعَ لِمَا أَعْطَيْتَ وَلاَ مُعْطِيَ لِمَا مَنَعْتَ وَلاَيَنْفَعُ ذَالْجَدِّ مِنْكَ الْجَدِّ.
Laailaaha illallohu Wahdahu Laa Syariikalah, Lahul mulku walahul Hamdu yuhyii wayumiitu wahuwa hayyun laa yamuutu biyadihil khoir, wahuwa ‘ala kulli syaiin qodiir. Allohumma Laa Mani’a Limaa a’thoita wala Mu’thia Limaa Mana’ta Walaa Yanfa’u Kal Jaddi minkal Jaddi
Setelah salam akhir membaca shalawat sebanyak 70 kali:
اللهم صَلِّ عَلَى مُحَمَّدِ النَّبِيِّ اْلأُمِّيِّ وَعَلَى ألِهِ وَسَلِّمْ
Kemudian sujud sambil membaca tasbih sebanyak 70 kali.
سُبُّوْحٌ قُدُّوْسٌ رَبُّ الْمَلآئِكَةِ وَالرُّوْحِ
Setelah itu, duduk sambil membaca istighfar sebanyak 70 kali:
رَبِّ اغْفِرْ وَارْحَمْ وَتَجَاوَزْ عَمَّا تَعْلَمْ فَاءِنَّكَ أَنْتَ الْعَزِيْزِالأَعْظَمْ
Kemudian sujud lagi sambil membaca tasbih seperti pada sujud pertama.
Malam Tanggal 15 Rajab
Untuk pelaksanaan shalat sunatnya seperti pada malam 1 Rajab.
Setelah salam akhir membaca doa:
لآاِلهَ اِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ. لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِيْ وَيُمِيْتُ وَهُوَ حَيٌّ لاَيَمُوْتُ بِيَدِهِ الْخَيْرُ وَهُوَ .لَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٍاِلٰهًا وَحِدًا اَحَدًاصَمَدًا فَرْدًاوِّتْرًالَمْ يَتَّخِذْ صَاحِبَةًوَّلَا وَلَدًا
Lā ilāha illallāhu wahdahū lā syarīkalahu, lahul mulku walahul hamdu yuhyî wayumītu wahuwa hayyun, lā yamūtu biyadihil khairu wahuwa ‘alā kulli syaīn qadīr. Ilāhan wā hidan ahadan shamadan fardan witran lam yattakhidz shāhibatan wa lā waladan.
Malam Terakhir Bulan Rajab
Pelaksanaan shalat sunatnya sama seperti pada malam 1 Rajab.
Setelah salam akhir membaca doa:
لآاِلهَ اِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ. لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِيْ وَيُمِيْتُ وَهُوَ حَيٌّ لاَيَمُوْتُ بِيَدِهِ الْخَيْرُ وَهُوَ .لَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٍوَصَلَّى اللّٰهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَّعَلٰى اٰلِهِا الطَّاهِرِيْنَ وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِااللّٰهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ
Bacaan Tasbih pada bulan Rajab:
Tanggal 1 – 10 Rajab: Subhânallâhil hayyil qayyûm. 100x (lebih banyak lebih baik)
Tanggal 11 – 20 Rajab: Subhânallâhil ahadish shamad. 100x (lebih banyak lebih baik)
Tanggal 21 – 30 Rajab: Subhânallâhir raûf. 100x (lebih banyak lebih baik)
Doa Rajab
اَللّٰهُمَّ طَهِّرْ لِسَانِي مِنَ الْكِذْبِ وَقَلْبِي مِنَ النِّفَاقِ وَعَمَلِي مِنَ الرِّيَاءِ وَ بَصَرِيْ مِنَ الْخِيَانَةِ فَإِ نَّكَ تَعْلَمُ خَاءِنَةً الْأَ عْيُوْنِ وَمَا تُخْفِى الصُّدُوْرُ
Allāhumma thahhir lisānī minal kidzbi, wa qalbī minannifāqi, wa’amalī minarriyā-i, wabasharī minal khiyānati fa-innaka ta’lamu khā-inatal a’yuni wamā tukhfish shudūr.
Demikian waktu sholat sunnah malam Rajab lengkap dengan bacaan niat dan tata caranya yang bisa diikuti dengan mudah.
Baca juga: Jadwal Imsak dan Buka Puasa Rajab 1447 H/2025-2026 Wilayah Talang Ubi PALI dan Sekitarnya
Baca juga: Arti Allahummaghfirli Watub Alayya, Kumpulan Bacaan Istighfar di Bulan Rajab Mohon Ampunan Allah