TRIBUNMATARAMAN.COM | SITUBONDO - Proyek Jalan Tol Probolinggo–Banyuwangi (Probowangi/Prosiwangi) diproyeksikan menjadi tulang punggung konektivitas wilayah tapal kuda Jawa Timur.
Kehadiran tol ini akan melengkapi jaringan Tol Trans Jawa hingga ujung timur Pulau Jawa sekaligus mempercepat arus logistik dan pariwisata.
Proyek Jalan Tol Probolinggo–Banyuwangi (Probowangi/Prosiwangi) diproyeksikan menjadi infrastruktur strategis yang memperkuat konektivitas wilayah timur Jawa Timur.
Di Kabupaten Situbondo, ruas Paiton–Besuki akan memangkas waktu tempuh Probolinggo–Besuki dari sekitar 1 jam 15 menit menjadi ±30 menit. Tol ini diperkirakan melintasi Kecamatan Banyuglugur, Suboh, Mlandingan, dan Besuki, sekaligus mendorong kelancaran logistik, investasi, serta pariwisata menuju kawasan unggulan seperti Baluran dan Banyuwangi.
Proyek terbagi dalam tiga paket dan menampilkan ikon Jembatan Paiton, dengan pelibatan tenaga kerja lokal yang signifikan.
Baca juga: Puskesmas Kota Kediri Kini Buka Lebih Lama, Warga Bisa Berobat hingga Sore Hari
Dengan melintasi hampir seluruh wilayah strategis Situbondo, Tol Probowangi diharapkan mampu mendorong pemerataan pembangunan, mempercepat arus barang dan orang, serta membuka peluang besar bagi sektor pariwisata, industri, dan UMKM lokal.
Penetapan final trase dan titik exit/entry tetap menunggu penetapan resmi pemerintah serta hasil detail engineering design (DED).
Berikut daftar nama kecamatan yang diproyeksikan terdampak.
(tribunmataraman.com)