Dilema Pemilihan Pemain Bagi Spalletti, Dua Penyerang Juventus Bersaing Starter Melawan AS Roma
December 19, 2025 08:52 AM

BANJARMASINPOST.CO.ID - Pelatih Juventus, Luciano Spalletti, harus memilih antara Jonathan David dan Lois Openda untuk pertandingan besar melawan Roma pada hari Sabtu.

Dengan absennya Dusan Vlahovic hingga musim semi karena cedera robekan tingkat tinggi, penyerang asal Kanada dan Belgia ini bersaing memperebutkan posisi starter.

Spalletti harus memilih antara Jonathan David dan Lois Openda untuk pertandingan Juventus vs Roma.

Spalletti telah menurunkan David sebagai starter dalam pertandingan-pertandingan terakhir. 

Namun, meskipun ia berhasil mencetak gol dalam dua pertandingan Liga Champions terakhir melawan Bodo/Glimt dan Pafos, paceklik golnya di Serie A sudah berlangsung sejak hari pertama musim ini.

Baca juga: Para Terperiksa OTT KPK di Amuntai HSU Kalsel Diterbangkan ke Jakarta

Mantan bintang LOSC Lille itu juga tampil kurang memuaskan di Bologna pekan lalu. Sebaliknya, Openda terbukti jauh lebih efisien.

Meskipun ia tidak berhasil mencetak gol, kecepatan dan pergerakannya memaksa Torbjorn Heggem untuk menjatuhkannya ke tanah, yang berujung pada pengusiran dari lapangan.

Jadi, menurut TuttoJuve , Spalletti bimbang antara mengukuhkan David dalam susunan pemain inti atau memberi penghargaan kepada Openda atas penampilannya di Dall'Ara dengan memberinya tempat di tim inti melawan Roma.

Apa yang akan menjadi penentu pilihan Spalletti?

Sang manajer mungkin menghadapi dilema yang lebih besar.

Karena beberapa laporan mengklaim bahwa ia tergoda untuk menggunakan formasi 4-3-3 atau 4-2-3-1 akhir pekan ini.

Sementara sumber lain memperkirakan ia akan menunda perubahan tersebut dan tetap menggunakan sistem 3-4-2-1 ala Igor Tudor.

Namun demikian, dalam kedua kasus tersebut, Spalletti diperkirakan akan menurunkan Kenan Yildiz dan Francisco Conceicao di belakang seorang striker tunggal, jadi masih harus dilihat apakah itu David atau Openda.

Spalletti baru-baru ini menjelaskan bahwa pilihannya bisa bergantung pada gaya bermain yang diadopsi oleh lawan.

Karena David pandai berkoordinasi dengan rekan setimnya, yang dapat membantu tim membongkar pertahanan ketat.

Sedangkan kecepatan Openda menjadikannya ancaman besar dalam serangan balik melawan klub yang menerapkan garis pertahanan tinggi.

(Banjarmasinpost.co.id)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.