Pertamina Pastikan Pasokan Energi di DIY Selama  Nataru Aman
December 19, 2025 03:27 PM

 

 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah memastikan pasokan energi di DIY aman selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026.

Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Fanda Chrismianto mengatakan pada masa libur Nataru, konsumsi energi diproyeksikan meningkat. 

Untuk sektor transportasi, peak season diperkirakan terjadi pada 15 Desember 2025 hingga 7 Januari 2026. Konsumsi gasoline diproyeksikan meningkat sebesar 6,7 persen dari rerata harian normal, sebesar 1.889 kilo liter per hari.

Namun, untuk konsumsi gasoil diperkirakan turun sebesar 0,2 persen dari rerata normal harian. Sementara konsumsi BBM kereta api diprediksi naik 3,49 persen menjadi 130,37 KL. 

Sedangkan, konsumsi avtur diproyeksikan naik 1,6 persen dari rerata normal harian sebesar 331 KL per hari.

Untuk sektor domestik rumah tangga, konsumsi LPG diperkirakan meningkat 1,6 persen. 

“Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, melakukan serangkaian proyeksi dan kalkulasi terhadap konsumsi BBM pada arus mudik dan balik Nataru. Pertamina Patra Niaga memastikan stok BBM dan LPG dalam keadaan aman,” katanya, Kamis (18/12/2025).

Baca juga: DPRD Minta Pemda DIY Seriusi Migrasi Becak Listrik di DIY 

Guna memastikan kelancaran distribusi energi, pihaknya juga telah membentuk Satgas Nataru yang siaga mulai 13 Desember 2025 hingga 11 Januari 2026.

“Satgas Nataru akan memonitor secara ekstra untuk menjamin distribusi kesiapsiagaan seluruh lembaga penyalur, baik BBM maupun LPG, serta keadaan khusus emergency lainnya yang dapat mengganggu kelancaran distribusi,” sambungnya.

Selama libur Nataru, Pertamina juga menghadirkan 5 Motorist Pertamina Delivery Service (PDS) dan PDS Bright Gas 15 Outlet, yang akan siaga pada titik-titik rawan kemacetan, bencana dan konsentrasi pemudik, serta destinasi wisata utama di DIY.

Kedua layanan tersebut untuk memangkas jarak supply dan mendekatkan energi ke konsumen.

Selain itu, menambah 6 unit layanan Modular BBM (Dispenser BBM Portable) guna memecah antrian dan menambah pasokan BBM di titik-titik kritis rawan.

Di sisi lain, Pertamina mengimbau masyarakat untuk menggunakan BBM berkualitas selama perjalanan jarak jauh.

Menurut Fanda, tren pada Satgas Nataru tahun sebelumnya menunjukkan peningkatan signifikan konsumsi Pertamax Series dan Dex Series. 

“Kenaikan ini mencerminkan kesadaran masyarakat bahwa BBM berkualitas memberi rasa aman, mesin lebih terjaga, dan perjalanan lebih nyaman,” katanya.

Untuk mempercepat pelayanan di SPBU, masyarakat juga diajak bertransaksi secara non tunai menggunakan aplikasi MyPertamina. Selain mempercepat antrean, aplikasi tersebut menyediakan berbagai promo dan hadiah menarik selama periode Nataru. (maw)

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.