TRIBUN-BALI.COM, TABANAN – Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di wilayah Tabanan. Kali ini kecelakaan lalulintas terjadi wilayah Banjar Jegu Tegal, Desa Jegu, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan pada Sabtu 20 Desember 2025 malam.
Bahkan pada peristiwa tersebut mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan satu orang lainnya mengalami luka-luka.
Korban meninggal dunia diketahui bernama I Wayan Dedi Mardiana (34) yang diketahui Desa Gadungsari, Kecamatan Selemadeg Timur, Kabupaten Tabanan.
Dedi ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa setelah terjun sedalam 10 meter dan tenggelam di sungai kecil di bawah jurang.
Baca juga: Kecelakaan di Bali Sepekan: Tabrakan Beruntun di Jalur Tengkorak, Ibu Hamil Tewas Terlindas Truk
Kasi humas Polres Tabanan Iptu Gusti Made Berata saat dikonfirmasi Minggu 21 Desember 2025 mengakui jika kecelakaan itu terjadi pada pukul 19.30 Wita. Bahkan saat ditemukan korban sudah dalam kondisi tidak bernyawa.
"Jadi korban sudah ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa. Sehingga dilakukan evakuasi bersama BPBD," Iptu Brata
Disebutkan salah satu mata yakni Wayan Dirga (45) yang merupakan warga setempat, mengaku melihat seorang pria dengan kondisi wajah berdarah meminta pertolongan dan menyampaikan bahwa dirinya mengalami kecelakaan.
Baca juga: Aksi Balap Liar di Jalan Ngurah Rai Bali Sebabkan Kecelakaan, 6 Orang Dilarikan ke RS, Motor Ringsek
Korban juga menyebutkan temannya masih berada di jurang.
Warga kemudian melakukan pencarian di sekitar lokasi dan mendapati satu korban terjatuh ke sungai.
Mirisnya, korban ditemukan dalam kondisi terlilit belukar dengan sepeda motor berada di dekatnya.
"Motornya di bawah juga ditemukan, termasuk korban. Perkiraan sungainya ketinggian 10 meter," bebernya.
Saksi lainnya, I Nyoman Kariana (59), selaku Kepala Wilayah Jegu Tegal juga mengakui setelah menerima laporan dari warga, pihaknya bersama masyarakat langsung menuju lokasi kejadian.
Baca juga: Veronika Dirawat Intensif Rumah Sakit, Mobil Subaru Tabrak 2 Pemotor di Batubulan Gianyar
Setelah dilakukan pencarian, korban akhirnya ditemukan tenggelam di aliran sungai.
Peristiwa tersebut selanjutnya dilaporkan ke Polsek Penebel.
Menindaklanjuti laporan itu, Tim SAR Terbatas Sat Samapta Polres Tabanan yang dipimpin Ps Kasubnit 2 Dalmas Bripka I Wayan Rangga Dita Diputra bersama personel Polsek Penebel dan BPBD Kabupaten Tabanan melakukan proses evakuasi.
"Korban meninggal dunia berhasil dievakuasi menggunakan peralatan seadanya dan selanjutnya dibawa ke rumah sakit dengan didampingi pihak keluarga," ucapnya.
Baca juga: PRIA Kepala Penuh Tato Tewas di By Pass Ida Bagus Mantra Denpasar, Benarkah Putu Lakalantas?
Sementara itu, satu korban lain yang mengalami luka-luka hingga kini belum diketahui identitasnya.
Korban tersebut disebut sempat dibawa oleh temannya menggunakan sepeda motor ke arah selatan dengan alasan akan dibawa ke rumah sakit atau puskesmas.
Namun, setelah dilakukan pengecekan di Puskesmas Penebel, tidak ditemukan adanya pasien korban kecelakaan.
"Sampai saat ini petugas Unit Laka Lantas Polres Tabanan masih melakukan penelusuran ke sejumlah rumah sakit di wilayah Kabupaten Tabanan, untuk mencari korban lagi satu," imbuhnya. (*)
