Alias Praji Ukir Sejarah Atlet Triathlon DKI Jakarta Raih Emas SEA Games 2025
December 22, 2025 12:35 AM

WARTAKOTALIVE.COM, PALMERAH - Prestasi membanggakan ditorehkan atlet Triathlon DKI Jakarta di ajang 33rd SEA Games Thailand 2025.

Untuk pertama kalinya, atlet Triathlon DKI Jakarta berhasil mempersembahkan medali emas di pesta olahraga terbesar Asia Tenggara tersebut.

Capaian ini menjadi tonggak sejarah baru bagi pembinaan cabang olahraga triathlon di Ibu Kota.

Sorak dan tepuk tangan mengiringi keberhasilan para atlet saat nomor relay duathlon dan triathlon digelar.

Di lintasan, atlet DKI Jakarta tampil konsisten dan penuh determinasi sejak awal lomba.

Alias Praji menjadi salah satu sosok yang mencuri perhatian.

Baca juga: Hendak Diedarkan Saat Nataru, 3.100 Butir Ekstasi dan 3,24 Gram Sabu Disita Polisi

Baca juga: Usut Korupsi Kuota Haji, KPK Kembali Periksa Yaqut Cholil Qoumas Selasa Ini

Baca juga: Santai di Tengah Keramaian, Mahasiswa Curi Raket Padel Seharga Rp 7,7 Juta di Jaksel

Ia berhasil mempersembahkan medali emas dari nomor Mixed Duathlon Relay.

Alias Praji juga menyumbangkan medali perak dari nomor Men’s Duathlon Relay.

Sementara itu, Aloysius Reckyardo Mardian turut menyumbang medali perak dari nomor Mixed Triathlon Relay.

Medali emas tersebut menjadi yang pertama sepanjang sejarah partisipasi atlet Triathlon DKI Jakarta di SEA Games.

Keberhasilan ini sekaligus memperkuat kontribusi DKI Jakarta bagi prestasi olahraga nasional di tingkat Asia Tenggara.

Sejumlah ofisial dan atlet tampak larut dalam suasana haru usai pengumuman pemenang.

Prestasi ini dipandang sebagai hasil pembinaan jangka menengah yang dijalankan secara terencana dan berkesinambungan.

Proses tersebut melibatkan sinergi antara atlet, pelatih, pengurus, serta dukungan berbagai pemangku kepentingan.

Kepemimpinan Ketua Umum FTI DKI Jakarta, Michelle Surjaputra, dinilai memberi arah baru bagi organisasi.

Meski belum genap satu tahun memimpin, sejumlah langkah strategis telah dilakukan.

Langkah tersebut meliputi penataan organisasi, penguatan tata kelola, serta pembenahan sistem pembinaan atlet.

Di bawah kepemimpinannya, FTI DKI Jakarta membangun pendekatan yang lebih terstruktur dan kolaboratif.

Pembinaan atlet ditempatkan sebagai prioritas utama dalam setiap program kerja.

FTI DKI Jakarta juga aktif mendorong lahirnya berbagai event triathlon dan aquathlon di Jakarta.

Event tersebut menjadi sarana kompetisi, pembinaan berjenjang, sekaligus penguatan ekosistem olahraga multisport.

“Prestasi ini adalah hasil kerja kolektif. Atlet berjuang di lapangan, pelatih bekerja di balik layar, dan pengurus memastikan organisasi berjalan rapi serta sistem pembinaan tetap konsisten," ujar Michelle Surjaputra, Minggu (21/12/2025).

"Meski saya belum genap satu tahun memimpin, kami berkomitmen membangun fondasi yang kuat dan menghadirkan ruang kompetisi melalui event triathlon dan aquathlon di Jakarta. Prestasi di SEA Games ini kami maknai sebagai hasil dari proses sekaligus motivasi untuk terus bekerja lebih baik,” tambahnya.

Keberhasilan atlet juga tidak terlepas dari peran pelatih Imam Mubarak Syukri.

Ia secara konsisten menjalankan program latihan yang berorientasi pada performa dan prestasi internasional.

Apresiasi juga disampaikan Ketua Umum KONI DKI Jakarta, Dr. Hidayat Humaid, M.Pd.

Menurutnya, prestasi atlet Triathlon DKI Jakarta mencerminkan pembenahan organisasi dan pembinaan yang berjalan ke arah tepat.

“Kami menyampaikan apresiasi setinggi tingginya atas prestasi atlet Triathlon DKI Jakarta yang berhasil mencetak sejarah dengan meraih medali emas di SEA Games," kata Dr. Hidayat Humaid, Minggu (21/12/2025).

"Capaian ini menunjukkan penataan organisasi, konsistensi pembinaan, serta keberanian menghadirkan kompetisi telah memberikan dampak nyata. KONI DKI Jakarta akan terus mendukung cabang olahraga agar pembinaan atlet berjalan berkelanjutan dan berorientasi internasional,” tambahnya.

Ke depan, FTI DKI Jakarta bersama KONI DKI Jakarta menegaskan komitmen memperkuat pembinaan atlet secara berjenjang.

Peningkatan kualitas kompetisi dan perluasan kolaborasi lintas pemangku kepentingan juga terus didorong.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.