Luapan Kali Plalangan Rendam Jalan Nasional Lamongan, Arus Lalu Lintas Tersendat
December 22, 2025 11:05 AM

 

SURYA.CO.ID, LAMONGAN – Banjir kembali merendam ruas jalan nasional di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, tepatnya di Plosowahyu dan pintu masuk Jalan  Lingkar Utara (JLU), Senin (22/12/2025)

Banjir ini terjadi setelah Kali Plalangan meluap akibat intensitas hujan tinggi yang mengguyur Minggu (21/12/2025) sore hingga malam hari.

Luapan sungai menyebabkan air menggenangi badan jalan dengan ketinggian bervariasi antara 20 hingga 40 sentimeter.

Baca juga: Sejumlah Pohon Tumbang Dihantam Hujan Angin di Lamongan, Timpa Motor dan Rusak Stand di Pasar Babat

Akibatnya, arus lalu lintas di jalur nasional yang menghubungkan Lamongan–Babat terganggu dan kerap tersendat.

  • Sejumlah kendaraan roda dua banyak yang mogok dan sebagian putar balik dari barat, masuk ke Desa Plosowahyu karena khawatir mogok.
  • Kendaraan roda empat dan truk masih bisa melintas dengan kecepatan terbatas.
  • Kemacetan pun tak terhindarkan di beberapa titik genangan.

Lokasi Genangan 

Seorang pekerja pabrik sepatu, Ti'ah (25) satu diantara pengguna motor yang mogok karena terendam genangan air saat melintas di pintu masuk JLU.

BANJIR - Sejumlah pengendara nekat melintasi genangan banjir yang tinggi di jalan nasional, tepatnya di Plosowahyu timur dan barat jembatan Plalangan Kabupaten Lamongan, Senin (22/12/2025). Tingginya genangan akibat akibat luapan air Kali Plalangan. Banyak motor mogok karena terjebak kedalaman banjir, utamanya di mulut pintu masuk arah JLU.
BANJIR - Sejumlah pengendara nekat melintasi genangan banjir yang tinggi di jalan nasional, tepatnya di Plosowahyu timur dan barat jembatan Plalangan Kabupaten Lamongan, Senin (22/12/2025). Tingginya genangan akibat akibat luapan air Kali Plalangan. Banyak motor mogok karena terjebak kedalaman banjir, utamanya di mulut pintu masuk arah JLU. (Surya.co.id/Hanif Manshuri)

Pengguna jalan yang hendak berangkat  dipastikan banyak yang terlambat masuk kerja karena terjebak banjir.

Genangan tidak hanya di jalan nasional timur jembatan Plalangan, barat jembatan depan Kampus Umla juga tergenang.

Petugas Kepolisian Siaga Membantu Pengendara

Petugas dari kepolisian dan instansi terkait tampak berada di lokasi untuk mengatur lalu lintas dan membantu pengendara yang kesulitan melintas. 

Pengguna jalan diimbau untuk berhati-hati. Dan hingga Senin pagi ini genangan air masih terlihat menutup ruas jalan.  

Banyak anggota Satlantas Polres Lamongan yang siaga di lokasi dan mengatur arus lalin agar tidak sempai terjadi kemacetan.

Pengguna Jalan Diimbau Berhati-hati

Kasat Lantas, AKP I Made Jata Wiranegara juga turun di lokasi banjir dan sibuk mengarahkan penguna jalan, baik dari arah timur maupun barat.

"Masyarakat pengguna jalan yang ingin melintas ke jalur JLU hendaknya tetap berhati-hati," katanya.

Sementara bagi pengguna kendaraan yang kurang baik, sebaiknya tidak memaksakan melintas.

Belum Dialihkan ke Jalan Alternatif

Pihaknya belum mengarahkan ke jalan alternatif, karena jalan nasional masih bisa dilintasi meski satu jalur.

Jata berharap pengguna jalan untuk tetap waspada dan hati-hati.

Petugas akan mengupayakan agar genangan segera surut dengan mencari pintu keluar air yang bisa masuk ke pembuangan.

Menurut warga, Mahmud, air Kali Plalangan  mulai naik dan meluber sejak dini hari hingga ke badan jalan nasional.

"Kali Plalangan meluap karena hujan deras sejak kemarin sore, hingga tadi malam," katanya.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.