TRIBUNPEKANBARU.COM PEKANBARU - Berikut ini realisasi Makan Bergizi Gratis ( MBG ) dengan sasaran B3 yakni Ibu Hamil ( Bumil), Ibu Menyusui ( Busui) dan Balita sampai Desember 2025.
Data dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional yang kini bertransformasi menjadi Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga) Perwakilan Provinsi Riau tercatat sampai sampai 21 Desember 2025 untuk 12 Kabupaten/Kota di Provinsi Riau.
Seperti yang dipaparkan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Riau, Muhamad Irzal SE M.E melalui Ketua Tim Kerja Pengelolaan dan Pembinaan Tenaga Lini Lapangan BKKBN Riau,l Rudi Salman untuk realisasi MBG pada sasaran B3 Kabupaten/Kota Provisi Riau mencapai 39439 penerima.
Jumlah tersebut didistribusikan oleh 127 dapur SPPG pada 12 Kabupaten/kota di Provinsi.
Dikatakan Rudi, khusus MBG untuk sasaran B3 ini didata oleh kader dan penyuluh di lapangan.
Kemudian data sasaran B3 dikomunikasi dengan dapur SPPG untuk kemudian didistribusikan.
"Jadi kita ada pelaporan setiap Minggu ke pusat. Karena itu kerja kader dan penyuluh terus melakukan evaluasi dan pelaporan," ungkapnya kepada Tribunpekanbaru.com, Senin (22/12/2025).
Untuk pendistribusian, dua kali seminggu yakni Senin dan Kamis.
"MBG Senin adalah makanan basah berupa nasi dan lauk sekaligus makanan kering untuk hari Selasa dan Rabu. Kemudian pada hari Kamis juga makanan basah sekaligus makanan kering untuk Jumat dan Sabtu. Sedangkan hari Minggu tidak ada pendistribusian MBG," ungkapnya.
Baca juga: Pria Paruh Baya di Dumai Nekat Akhiri Hidup di Pohon Nangka Wak Ros
Baca juga: 7 Kecamatan di Siak Masih Terendam Banjir, Genangan Berangsur Surut namun Warga Masih Terdampak
Dari data Perwakilan BKKBN Riau Kabupaten Kampar paling banyak realisasi MBG dengan sasaran B3.
Tercatat sampai 21 Desember 2025, untuk Bumil sebanyak 1366 penerima, Busui sebanyak 1954 dan Balita sebanyak 9410. Total realisasi sebanyak 12730 sasaran
Kemudian Kabupaten Siak dengan realisasi sasaran pada Bumil sebanyak 668, Busui sebanyak 1540 serta Balita sebanyak 5879. Total sasaran 8087 sasaran
Peringkat ketiga Kota Pekanbaru dengan jumlah sasaran Bumil sebanyak 455 sasaran, Busui sebanyak 1872 sasaran serta Balita sebanyak 5285. Total sebanyak 7612 sasaran.
Ini merupakan sebuah program nasional prioritas Presiden Prabowo Subianto untuk mengatasi stunting dan meningkatkan kualitas SDM Indonesia dengan memastikan gizi optimal pada kelompok rentan sejak dini.
Seperti dikutip dari website Kemendukbangga, Makanan bergizi disalurkan secara rutin (misalnya 2x seminggu) ke posyandu atau rumah penerima manfaat, melibatkan kader pendamping keluarga untuk memastikan kecukupan gizi dan pencegahan stunting.
Sasaran: Ibu Hamil, Ibu Menyusui, dan Balita (usia 6 bulan hingga 5 tahun, non-PAUD).
Adapun tujuannya percepatan penurunan stunting, investasi SDM berkualitas, dan mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Pelaksana: Melalui kerjasama Kementerian Kependudukan/BKKBN, Badan Gizi Nasional (BGN), dan Tim Pendamping Keluarga (TPK).
MBG yang disalurkan makanan berat dan ringan, seringkali dua kali seminggu (Senin-Kamis), disalurkan melalui Posyandu atau langsung ke rumah.
Perbedaan: Menunya berbeda dari MBG untuk anak sekolah, lebih fokus pada nutrisi spesifik untuk ibu hamil dan balita
