Laporan Reporter TribunBengkulu.com, M. Bima Kurniawan

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU – Sebanyak 126 pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dinyatakan lulus seleksi dan siap memulai aktivitas perdagangan saat peresmian kawasan Belungguk Point.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Bengkulu, Nelawati, menyampaikan bahwa seluruh UMKM yang telah lolos seleksi tersebut dipastikan siap berdagang dan akan langsung menempati lapak masing-masing ketika kawasan Belungguk Point diresmikan.

“Sampai saat ini yang sudah kita seleksi dan lulus ada 126 UMKM. Artinya mereka siap berdagang dan akan mulai berjualan saat peresmian nantinya,” ucap Nelawati.

Menjelang hari peresmian, pemerintah kota juga menyiapkan sejumlah tahapan teknis lanjutan, termasuk pengundian lokasi berjualan bagi para pelaku UMKM.

"H-3 atau H-2 menjelang peresmian nanti kita juga menyiapkan untuk pengundian tempat, akan ada brending dan termasuk beberapa persiapan teknis lainnya," jelas Nelawati.

Penempatan lapak UMKM nantinya akan diatur di sisi kiri dan kanan kawasan Belungguk Point.

Pengaturan tersebut dilakukan dengan pengelompokan berdasarkan jenis kuliner, guna menciptakan suasana yang tertib, rapi, dan nyaman bagi pengunjung.

Selain penataan kawasan, sistem transaksi UMKM di Belungguk Point juga akan berbasis digital dengan melibatkan Bank Bengkulu.

Langkah ini diambil untuk mendukung transparansi transaksi sekaligus meminimalisir risiko peredaran uang palsu.

Dengan konsep kawasan yang modern, tertata, dan berbasis digital, Belungguk Point diharapkan mampu menjadi magnet baru bagi warga maupun wisatawan.

Selain itu, keberadaan kawasan ini juga diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi kerakyatan di Kota Bengkulu.

Gabung grup Facebook TribunBengkulu.com untuk informasi terkini