TRIBUNJATIM.COM - Tengah viral di media sosial video diduga dua anggota DPRD Bangkalan dugem di klub malam.
Dalam video yang viral di media sosial, tampak sejumlah perempuan dan seorang laki-laki asyik berjoget mengikuti irama musik Electronic Dance Music (EDM) di sebuah klub malam.
Perempuan tersebut terlihat berulang kali berjoget mengenakan kaus putih.
Mereka diduga merupakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bangkalan, Jawa Timur.
Baca juga: Hukuman Mahasiswi Penerima KIP Kuliah yang Ketahuan Dugem & Party, Dilarang Daftar Beasiswa Lagi
Ketua DPRD Bangkalan, Dedy Yusuf pun angkat bicara terkait video tersebut.
Ia mengaku tidak mengetahui adanya video tersebut dan baru mengetahuinya setelah dihubungi awak media.
"Video yang mana ya, saya malah tidak tahu. Saya kurang update," ujarnya pada Senin (22/12/2025), melansir dari Kompas.com.
Setelah melihat video itu, Dedy menyatakan belum bisa memastikan apakah kedua orang dalam video tersebut adalah anggotanya karena gambar yang kurang jelas.
"Ya itu perlu dipastikan dulu," ungkapnya.
Namun, Dedy menilai hal tersebut merupakan masalah pribadi masing-masing individu.
Ia juga menegaskan bahwa dalam video tersebut tidak terlihat ada indikasi konsumsi minuman beralkohol.
"Pastinya akan kami konfirmasi. Cuma yang jelas begini, itu sebenarnya kan urusan pribadi ya dan saya perhatikan pun di dalam video tersebut yang terduga anggota kami tidak kita lihat mengkonsumsi alkohol," imbuhnya.
Dedy berjanji akan menyelidiki kebenaran video tersebut.
Apabila terbukti benar, ia akan memberikan teguran dan masukan kepada kedua anggotanya.
"Kalau memang secara dugaan benar itu anggota kami pastinya kita kasih teguran dan juga masukan," pungkasnya.
Sebeleumnya, seorang politisi Partai Gerindra, Ajie Karim juga menjadi sorotan publik beberapa waktu lalu.
Sorotan tersebut berasal dari video yang menampilkan seorang pria mirip Ajie Karim yang viral di media sosial.
Dalam video tersebut, sosok pria tersebut tengah menikmati musik dunia gemerlap (dugem) bersama seorang wanita.
Tampak pria diduga Ajie Karim tersebut melenggak-lenggok sambil memeluk seorang wanita.
Ia tampak begitu girang dengan mengangkat tangannya ke atas.
Sesekali, ia memeluk wanita yang ada di depannya.
Kemudian, ia mengangkat tangan lalu berjoget di tengah kerlap-kerlip lampu diskotek.
Baca juga: Anggota DPRD Diduga Malah Asyik Dugem Rangkul Wanita saat Rakyat Demo, Bakal Diperiksa
Lantaran videonya menuai kecaman masyarakat, Sekretaris DPD Partai Gerindra Sumut, Sugiat Santoso, mengaku akan segera memanggil Ajie Karim.
DPD Partai Gerindra Sumut akan segera memeriksa anggota DPRD Sumut tersebut.
"Kami akan panggil dan memeriksa. Kami akan mintai keterangan terkait video tersebut," kata Sugiat, Minggu (31/8/2025), melansir Tribun Medan.
Ia mengatakan, jika nantinya ditemukan bukti pelanggaran, maka Partai Gerindra akan memberikan sanksi yang tegas.
"Kalau memang melanggar, pasti akan diberikan sanksi yang tegas," kata Sugiat.
Namun tidak dijelaskan apa sanksi tegas tersebut.
Apakah pencopotan ataupun pemecatan.
Dari beberapa video yang beredar, diduga video tersebut diambil dari Story akun media sosial Ajie Karim.
Sebab, beberapa video menampilkan cuplikan yang menunjukkan foto Ajie Karim pada bagian ujung video.
Namun, belum diketahui, apakah video tersebut diambil dari Story WhatsApp atau Instagram.
Ajie Karim adalah politisi Partai Gerindra.
Ia lahir pada 3 Januari 1976.
Saat ini, dirinya menjabat sebagai Anggota DPRD Sumut.
Lelaki yang menyandang gelar haji ini pun dipercaya mengemban amanah sebagai Sekretaris Komisi C DPRD Sumut.
Pada Pileg 2024 kemarin, Ajie Karim maju dari Daerah Pemilihan XII yang meliputi Binjai dan Langkat.
Ia memperoleh 23.000 lebih suara.
Sebelumnya, Ajie Karim telah lebih dulu menduduki posisi yang sama, menjabat sebagai anggota DPRD Sumut periode 2019-2024.
Baca juga: Lurah Santai Sewakan Tanah Desa Jadi Tempat Dugem, Untung Rp 316 Juta dari Penyewa, Jaksa: Mana Bisa
Ajie Karim memang dikenal penuh kontroversi.
Pada tahun 2015 silam, ia pernah dilaporkan istrinya, Hariati Sari, ke Polrestabes Medan.
Laporan ini terkait tudingan dugaan penelantaran istri dan anak.
Tidak hanya itu, saat melapor ke Polrestabes Medan, Hariati Sari juga mengaku sempat mendapat tindak kekerasan dari suaminya.
Bahkan, kala itu, Ajie Karim dituding sempat meludahi dan melemparkan gelas ke arah Hariati Sari.
Setelah melapor, Hariati Sari sempat diperiksa oleh penyidik di kepolisian.