Aturan Ketat Pep Guardiola di Hari Natal: Berat Badan Naik Otomatis Dicoret dari Skuad
December 23, 2025 04:57 PM

TRIBUNNEWS.COM – Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, kembali menegaskan standar disiplin tinggi yang ia terapkan kepada para pemainnya.

Menjelang periode Natal 2025, manajer asal Spanyol itu memberlakukan aturan ketat terkait berat badan, dengan ancaman tegas: pemain yang kedapatan naik berat badan berisiko langsung dicoret dari skuad pertandingan.

Kebijakan tersebut menegaskan filosofi Guardiola yang selalu menempatkan profesionalisme dan perhatian terhadap detail kecil sebagai fondasi utama kesuksesan Manchester City.

Di tengah tradisi Natal yang identik dengan libur panjang serta hidangan berlimpah, Guardiola menolak memberi kelonggaran berlebihan.

Mantan pelatih Barcelona itu menilai periode ini justru sangat krusial, mengingat padatnya jadwal Premier League pada akhir tahun.

Seperti klub-klub Premier League lainnya, Manchester City harus menjalani jadwal super padat selama periode Natal dan Tahun Baru.

The Citizens dijadwalkan melakoni total sepuluh pertandingan dalam rentang waktu 27 Desember hingga 29 Januari.

Laga terdekat City adalah bertandang ke City Ground untuk menghadapi Nottingham Forest asuhan Sean Dyche pada 27 Desember 2025 malam WIB.

GUARDIOLA - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, memberikan arahan kepada anak asuhnya selem pertandingan kontra AS Monaco dalam matchday kedua Phase League Liga Champions di Stade Louis II, Prancis pada Kamis (2/10/2025) dini hari WIB. (Website Man City - 2/10/2025)
GUARDIOLA - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, memberikan arahan kepada anak asuhnya selem pertandingan kontra AS Monaco dalam matchday kedua Phase League Liga Champions di Stade Louis II, Prancis pada Kamis (2/10/2025) dini hari WIB. (Website Man City - 2/10/2025) (mancity.com)

Menjelang pertandingan tersebut, Guardiola telah memberi peringatan keras kepada para pemainnya agar tetap menjaga kondisi fisik selama libur Natal.

Guardiola menegaskan bahwa pemain yang kembali dengan berat badan berlebih usai liburan tidak akan dilibatkan dalam laga melawan Nottingham Forest.

“Para pemain meminta cuti satu hari, tetapi saya katakan tidak, karena mereka tidak bermain cukup baik,” ujar Guardiola, dikutip dari Hayters.

“Hari Minggu digunakan untuk pemulihan, melatih pemain yang tidak bermain, lalu setelah tiga hari libur mereka hanya punya dua hari untuk mempersiapkan diri menghadapi Nottingham Forest,” lanjutnya.

Baca juga: Jadwal Boxing Day Liga Inggris: Pertaruhan Rekor MU, Manchester City & Arsenal Saling Tikung

Ia menambahkan bahwa setiap pemain akan menjalani penimbangan berat badan saat kembali pada 25 Desember.

“Saya akan berada di sana untuk mengontrol berapa kilogram berat badan mereka bertambah, untuk melihat apakah mereka kelebihan lemak. Mereka boleh makan, tetapi saya ingin mengendalikan itu,” tegas Guardiola.

Pelatih berusia 54 tahun tersebut bahkan menegaskan bahwa kenaikan berat badan sekecil apa pun bisa berdampak pada keputusan tim.

“Bayangkan seorang pemain yang kondisinya sempurna, tetapi datang dengan tambahan tiga kilogram. Dia akan tetap di Manchester dan tidak ikut ke Nottingham Forest,” ujarnya.

Guardiola memang dikenal sangat memperhatikan kondisi fisik para pemainnya.

Sebelumnya, ia sempat menyebut Kalvin Phillips kelebihan berat badan setelah Piala Dunia 2022 Qatar, meski kemudian meminta maaf atas pernyataan tersebut.

Berbeda dengan kebanyakan profesi, para pesepak bola tetap bekerja pada Hari Natal. Banyak dari mereka tetap menjalani sesi latihan atau persiapan pertandingan, sementara keluarga merayakan Natal di rumah.

Jika sebuah tim bertanding pada Boxing Day (26 Desember), sesi latihan biasanya digelar pada pagi hari tanggal 25, sebelum para pemain diizinkan menghabiskan waktu bersama keluarga pada sore harinya.

Namun, musim ini hanya ada satu pertandingan Premier League pada Boxing Day (Manchester United vs Newcastle), sehingga sebagian besar pemain diperkirakan masih bisa merayakan Natal di rumah, sebelum kembali fokus menghadapi padatnya jadwal kompetisi.

Disiplin ketat yang diterapkan Pep Guardiola tak lepas dari rekam jejak kesuksesannya sebagai pelatih. Pendekatan detail dan standar profesionalisme tinggi menjadi fondasi utama di balik rentetan prestasi yang ia raih bersama Manchester City.

Sejauh ini, Guardiola telah mempersembahkan enam gelar Liga Inggris, satu trofi Liga Champions, satu Piala Super Eropa, serta empat Piala FA, ditambah sejumlah gelar domestik lainnya yang mengukuhkan dominasi City di sepak bola Inggris.

Kini, peluang untuk kembali menambah koleksi trofi terbuka lebar. Manchester City masih berada dalam jalur perburuan gelar Liga Inggris 2025/2026.

The Citizens saat ini hanya terpaut dua poin dari Arsenal yang menempati puncak klasemen sementara. Dengan selisih yang tipis tersebut, City berpeluang besar menggeser The Gunners, terutama jika rivalnya terpeleset dalam beberapa laga krusial ke depan.

Situasi ini membuat konsistensi dan kedisiplinan menjadi faktor penentu, sekaligus menjelaskan mengapa Guardiola tetap bersikeras menjaga standar tinggi para pemainnya, bahkan di tengah momen libur Natal.

(Tribunnews.com/Ali)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.