Merayakan Hari Ibu dengan Cara yang Lebih Personal dan Penuh Arti
Poetri Hanzani December 23, 2025 05:34 PM

Nakita.id -Peran sebagai seorang ibu bukan hanya tentang momen manis dan penuh kehangatan, tetapi juga perjalanan panjang yang sarat dengan tantangan. Di balik senyum dan kebahagiaan yang ditampilkan, terdapat berbagai dinamika yang dijalani, mulai dari rasa lelah hingga kebahagiaan yang silih berganti.

Dalam proses tersebut, ibu kerap menghadapi sejumlah kekhawatiran, seperti kondisi tubuh yang perlu tetap kuat dan tercukupi kebutuhannya, perubahan suasana hati yang tidak menentu, tekanan untuk selalu terlihat baik-baik saja, hingga keraguan akan keakuratan informasi yang diterima serta pertanyaan apakah dirinya telah melakukan yang terbaik bagi dirinya sendiri.

Di momen Hari Ibu Nasional, percakapan tentang perjalanan menjadi ibu kembali ramai diperbincangkan. Jennyfer, M.Psi., Psikolog Klinis Dewasa, mengungkapkan bahwa moms Gen Z cenderung lebih terbuka dalam menyuarakan perasaan. Namun di sisi lain, banjir informasi di media sosial juga membuat moms lebih mudah merasa overwhelmed, terutama oleh berbagai standar yang melekat tentang sosok “ibu ideal”.

Data Cek Kesehatan Gratis (CKG) Kemenkes RI pada Oktober 2025 menunjukkan bahwa 8,5% ibu hamil di Indonesia terindikasi memiliki potensi depresi. Angka ini 8 kali lipat lebih tinggi dibanding angka kejadian pada populasi dewasa secara umum. Temuan ini mengingatkan bahwa di balik senyum dan unggahan manis di media sosial, banyak moms yang sebenarnya sedang berjuang.

Jennyfer menjelaskan, “Yang dibutuhkan moms bukan sekadar informasi, tapi juga emotional validation; rasa dimengerti dan didukung. Beragam mood dari bahagia, excited hingga ke emosi, takut, cemas ataupun sedih bisa hadir secara bersamaan. Semua itu normal dan valid.”

Menjadi ibu bukan hanya soal kesiapan fisik, namun juga kesiapan mental dan emosional, serta dukungan dari orang-orang terdekat. Jennyfer menambahkan, peran pasangan kini semakin bergeser menjadi co-parent yang terlibat secara emosional dan praktis. Lingkungan yang suportif terbukti berperan penting dalam menurunkan tingkat stres serta risiko baby blues pada ibu.

“Tidak ada perempuan yang sempurna, tetapi setiap moms berhak merasa didukung. Moms cukup fokus menjalani peran dengan versi terbaik diri sendiri, bukan versi ideal menurut orang lain,” ujarnya.

Selain aspek emosional, asupan nutrisi yang lengkap dan seimbang juga tidak bisa dipisahkan dari kesejahteraan moms secara menyeluruh. Temuan Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 mencatat bahwa masalah gizi pada ibu hamil masih cukup tinggi, dengan hampir 3 dari 10 ibu hamil mengalami anemia dan 17% berisiko mengalami Kurang Energi Kronik (KEK).

Sampel studi yang dimuat dalam Medical Journal of Indonesia (2017) juga mengungkap bahwa sekitar 80% ibu hamil masih memiliki asupan protein yang belum mencukupi, padahal protein berperan penting dalam pembentukan jaringan tubuh ibu dan janin. Berbagai tantangan ini tidak hanya berdampak pada kehamilan dan pertumbuhan bayi, tetapi juga berpengaruh langsung terhadap tingkat energi, daya tahan tubuh, suasana hati, serta keseharian seorang ibu.

dr. Muhammad Fadli, Sp.OG, Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan, menegaskan bahwa kebutuhan nutrisi lengkap untuk moms wajib terpenuhi sempurna di setiap tahap, mulai dari saat persiapan atau program hamil, 9 bulan masa kehamilan, hingga selama menyusui.

“Kehamilan itu dinamis. Kebutuhan nutrisi setiap moms berbeda dan berubah sesuai fase. Jadi jangan samakan kehamilan diri sendiri dengan orang lain,” tuturnya.

Perjalanan luar biasa menjadi Ibu dimulai bahkan sebelum kehidupan baru terbentuk. Di momen persiapan kehamilan, asupan Protein dan Asam Folat bukan sekadar nutrisi, melainkan investasi awal untuk memastikan kualitas sel telur dan kesiapan jaringan calon bayi. Persiapan yang matang di fase ini menjadi fondasi agar janin dapat bertumbuh optimal sejak detik pertama pembuahan.

Memasuki masa kehamilan, tantangan fisik moms juga meningkat. Protein, Asam Folat, DHA, Zat Besi, dan Kalsium yang cukup adalah wajib untuk menjaga stamina ibu sekaligus mendukung tumbuh kembang janin.

Memahami dinamika trimester awal yang kerap diiringi morning sickness (mual dan muntah), dukungan kombinasi Protein dan Vitamin B6 menjadi solusi efektif untuk meredakan rasa tidak nyaman, sehingga moms tetap dapat beraktivitas.

“Pemenuhan nutrisi yang lengkap dan seimbang bukan tanpa alasan. Hal ini juga merupakan langkah preventif yang krusial untuk memastikan proses kehamilan berjalan optimal hingga persalinan, sekaligus menekan risiko bayi lahir prematur dan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR),” tambah dr. Muhammad Fadli.

Peran nutrisi tidak berhenti saat bayi lahir. Memasuki fase menyusui, asupan nutrisi lengkap tetap menjadi prioritas karena moms memerlukan energi ekstra untuk pemulihan, sementara kualitas dan kelancaran produksi ASI yang deras menjadi hadiah terbaik bagi tumbuh kembang si kecil di hari-hari pertamanya melihat dunia.

Sebagai support system bagi moms di setiap fase, PRENAGEN hadir mendampingi perempuan melalui nutrisi yang lengkap dan berkualitas, serta wadah edukasi dan komunitas. Melalui kampanye #SiapaTakutJadiIbu, PRENAGEN secara aktif mendorong percakapan yang lebih jujur dan hangat tentang motherhood, bahwa menjadi ibu adalah perjalanan yang indah, namun tidak selalu mudah, dan tidak harus dijalani sendirian.

“Di Hari Ibu Nasional ini, PRENAGEN ingin mengingatkan bahwa setiap moms itu special dengan karakter dan caranya masing-masing. Moms cukup jadi versi terbaik diri sendiri, karena setiap langkah, setiap cerita dan pengalaman adalah bagian dari perjalanan menjadi ibu. Kami juga mengajak pasangan, keluarga serta lingkungan, agar semakin suportif menemani setiap langkah perempuan menjadi seorang ibu. Apapun fasenya, perempuan tidak harus menjalani semua sendiri,” ungkap Junita, Business Group Manager PRENAGEN.

PRENAGEN telah dipercaya selama lebih dari 40 tahun menemani dan memastikan kebutuhan nutrisi esensial dapat terpenuhi di setiap fase motherhood (perjalanan menjadi ibu), mulai dari program hamil, masa kehamilan, hingga menyusui.

Berbeda dengan susu biasa maupun suplemen tunggal, formula yang terkandung dalam rangkaian produk PRENAGEN dirancang khusus sesuai kebutuhan moms dengan nutrisi lengkap yang berkualitas, serta mudah dicerna dan diserap tubuh.

Mendampingi gaya hidup moms modern yang serba aktif, PRENAGEN juga menghadirkan PRENAGEN UHT yang berkemasan praktis dan siap minum. Tetap dengan kandungan nutrisi lengkap yang terukur serta Low Fat dan Less Sugar, pilihan ini memastikan moms dengan mobilitas tinggi dapat dengan nyaman memenuhi kebutuhan nutrisi harian ketika sedang beraktivitas, kapan saja dan di mana saja.

Untuk update terkini mengenai produk, program, aktivitas, hingga panduan informasi seputar kehamilan dan menyusui dari PRENAGEN, kunjungi situs resmi di www.prenagen.com atau ikuti akun media sosial resmi (Instagram, Facebook, YouTube, TikTok) di @prenagenworld.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.