Pohon Natal 2025 di Gereja Katedral Padang Dihiasi Patung Naga
December 24, 2025 05:46 PM

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Pohon Natal 2025 di Gereja Katedral Santa Theresia Padang tampil dengan nuansa berbeda dibandingkan tahun sebelumnya.

Tahun ini, dekorasi mengusung tema inkulturasi budaya Tionghoa, yang tercermin dari penggunaan ornamen Tiongkok pada pohon natal.

Pohon itu juga dihiasi dengan patung naga dengan warna dominan merah di bagian badan dan kepala.

Sementara di bagian perut hingga kaki berwarna putih. Di bagian ekor, dan sisik bagian punggung hingga di kepala berwarna hijau kekuningan.

Baca juga: Jelang Misa Malam Natal di Gereja Katedral Santa Theresia, Persiapan Hampir Rampung Seratus Persen

pohon natal 2025 2 24/12/2025
POHON NATAL- Penampakan pohon natal di Gereja Katedral Santa Theresia Padang, Jalan Bundo Kanduang, Belakang Tangsi, Kecamatan Padang Barat, Rabu (24/12/2025).

Namun di bagian atas kepala dominan berwarna merah kekuningan.

Patung naga memiliki ketinggian yang sama dengan pohon natal. Terlihat dari bagian kepala yang hampir sejajar dengan puncak pohon natal.

Sementara di sisi pohon natal tampak meriah, dihiasi ornamen-ornamen seperti bintang, bola-bola dengan kilauan emas dan perak.

Baca juga: Fadli Zon Ungkap 89 Cagar Budaya Sumbar Terdampak Banjir Bandang, Rumah Rasuna Said Masuk Daftar

Tak lupa di bagian pucuk pohon natal, terdapat bintang berwarna silver.

"Pohon natal kali ini berbeda dari tahun sebelumnya, kita membuatnya sesuai tema nasional tahun ini, yakni Inkulturasi Chinese," ungkap Kepala Seksi Keamanan Gereja Katedral, Edi Suranta Kaban, Rabu (24/12/2025).

Kata Edi, tampilan pohon natal di Gereja Katedral tahun 2025 mengedepankan budaya dan ornamen Chinese.

"Di pohon natal kali ini, ada sejenis patung naga dan terdapat juga kandang natal di dalam gereja," sebutnya.

Baca juga: Libur Nataru, Polda Sumbar Ingatkan Warga Waspadai Cuaca dan Keselamatan Perjalanan

"Tampilan pohon natal kali ini juga sesuai dengan kesepakatan Pastor Kepala Paroki," sambung Edi.

Sementara tahun 2024 lalu ujar Edi, Gereja Katedral membuat pohon natal menggunakan botol-botol plastik.

"Pohon ini juga sesuai dengan tema tahun lalu, yaitu mengenai lingkungan hidup. Sehingga bahannya kita berdayakan dari bahan daur ulang, terangya.

Sedangkan proses untuk pembuatan pohon natal tahun 2025, menghabiskan waktu sekitar dua sampai tiga minggu.

"Untuk ketinggian sendiri berkisar kurang lebih 3 meter. Ketinggian patung naga juga diselaraskan dengan pohon natal," pungkasnya.(*)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.