460 Liter Cat Warnai Gereja Katolik Santo Yusup dan area Gua Maria Sambut Natal
December 24, 2025 08:50 PM

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Menjelang Hari Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), semangat berbagi diwujudkan melalui sentuhan warna yang menghadirkan kembali kehangatan dan keteduhan di rumah ibadah.

Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), Nippon Paint Indonesia mendonasikan 460 liter cat untuk merevitalisasi sejumlah area Gereja Katolik Santo Yusup dan Gua Maria di Getasan, Kabupaten Semarang.

Assist National Sales Manager Nippon Paint Indonesia, Marsellino Najoan menuturkan, program ini adalah wujud nyata kepedulian perusahaan terhadap ruang ibadah sebagai pusat spiritual masyarakat.

Baca juga: Positif Narkoba, 15 Pelajar di Kota Tegal Jalani Rehabilitasi

Baca juga: Daftar UMK Kabupaten dan Kota di Jawa Tengah Semarang dan Solo Selisih Rp 1,1 Juta

Revitalisasi dilaksanakan di Gereja Katolik Santo Yusup serta area Gua Maria di Getasan, Kabupaten Semarang. 

''Sentuhan warna baru kini membalut dinding gereja, area Gua Maria, Ruang Perjamuan Kudus, hingga Stasi Jalan Salib, menjadikannya simbol lahirnya kasih dan kedamaian yang menjadi esensi perayaan Natal,'' tuturnya, Rabu (24/12/2025). 

Dalam aksi sosial ini, Nippon Paint mendonasikan 460 liter cat dari rangkaian produk Best-in-Class. Produk yang digunakan meliputi cat ekterior Weatherbond Max untuk ketahanan cuaca ekstrem, cat interior Flaw-less EasyWash yang mudah dibersihkan, Vinilex Ceiling White untuk langit-langit yang bersih, serta Bee Brand 1000 untuk cat kayu dan besi.

Dikatakannya, kolaborasi ini melibatkan Toko Cat Utama, salah satu pionir toko cat di Jawa Tengah yang telah berdiri sejak 1955. 

Direktur Marketing Toko Cat Utama, Susanti Dewi Kurniawan mengatakan, kini Gereja Katolik Santo Yusup dan Gua Maria tampil dengan wajah baru yang lebih hangat, seolah siap merangkul setiap umat yang datang untuk berdoa dan berefleksi. 

Wakil Ketua Dewan Paroki Santo Petrus dan Paulus, Donatus Triyono menyampaikan, revitalisasi ini menghidupkan kembali kekhidmatan di gereja kami.

''Kini, gereja terasa lebih hangat dan mengundang siapa pun untuk sejenak berhenti, menarik napas, dan menemukan kembali damai sejahtera di tengah kesibukan menjelang akhir tahun,'' ujarnya. (eyf)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.