SURYA.co.id Surabaya - Kebun Binatang Surabaya (KBS) masih menjadi salah satu jujugan favorit menghabiskan waktu pada momentum libur Natal 2025, Kamis (25/12/2025).
Hingga pukul 14.00 WIB, jumlah pengunjung yang masuk ke kawasan wisata satwa tersebut telah mencapai sekitar 16 ribu orang.
“Alhamdulillah ya, ini lebih baik dari tahun kemarin pada saat Natal. Sampai jam dua siang ini, pengunjung sudah sekitar 16 ribu orang. Ini masih berjalan, karena operasional sampai jam empat sore,” ujar Kepala Seksi Humas KBS, Lintang Ratri Sunarwidhi dikonfirmasi di KBS.
Dengan sisa waktu kunjungan yang masih cukup panjang, pihaknya optimistis jumlah pengunjung pada Hari Natal bisa meningkat signifikan.
"Kami berharap sampai tutup nanti bisa mencapai sekitar 25 ribu pengunjung dalam satu hari,” tambahnya.
Baca juga: Jepang Tertarik Komodo Kebun Binatang Surabaya, Segera Jalin Kerja Sama Konservasi
Jumlah pengunjung harian ini meningkat hampir dua kali lipat dibandingkan hari biasa. Lonjakan ini tidak hanya dipengaruhi oleh libur Hari Raya Natal, tetapi juga bertepatan dengan masa libur sekolah yang masih berlangsung.
Menuju hiburan khusus libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, KBS juga menyiapkan sejumlah atraksi baru bagi pengunjung.
Sehingga, selain bisa menyaksikan koleksi satwa, pengunjung bisa memiliki pengalaman baru mencoba sejumlah wahana.
Di antaranya, atraksi feeding time interaktif, yang tahun ini dikemas lebih dekat dengan pengunjung.
Atraksi paling menyita perhatian adalah memberi makan singa secara langsung, sebuah pengalaman yang sebelumnya jarang ditemui di kebun binatang lain.
Baca juga: Imlek 2025 di KBS Surabaya, Pengunjung Antusias Saksikan Atraksi Feeding Komodo Hingga Selfie Satwa
Dengan pengawasan ketat dari pawang atau keeper profesional, pengunjung dapat memberi makan singa dari jarak dekat.
Meskipun cukup intens, KBS akan memastikan keselamatan pengunjung maupun satwa.
“Pengunjung yang memberi makan langsung. Jadi benar-benar dekat, face to face dengan singa, tapi tetap didampingi keeper. Ini yang bikin pengunjung antusias dan penasaran,” jelas Lintang.
Selain feeding singa, KBS juga menghadirkan feeding pelikan dan kapibara yang tak kalah diminati, terutama oleh anak-anak.
Atraksi edukatif ini menjadi sarana pembelajaran langsung mengenai perilaku satwa sekaligus hiburan keluarga selama liburan.
Tak hanya mengandalkan atraksi satwa, KBS turut menghadirkan hiburan tambahan bernuansa Natal dan akhir tahun.
Selama periode libur Nataru, pengunjung dapat menikmati fasilitas gokart, pawai satwa, hingga pertunjukan seni dan musik.
Beberapa agenda besar dijadwalkan berlangsung dalam beberapa hari ke depan, di antaranya pawai Reog Ponorogo dan hiburan musik yang digelar pada tanggal 27 Desember, serta rangkaian acara lain pada akhir pekan 28 Desember.
“Untuk puncaknya (jumlah pengunjung), kami perkirakan besok hari Minggu (28 Desember) karena masih barengan dengan libur sekolah. Bahkan pada tanggal 28 Desember dan juga 1 Januari, kami berharap jumlah pengunjung bisa mencapai sekitar 45 ribu orang,” lanjut Lintang.
Ia menambahkan, libur sekolah yang masih berlangsung hingga awal Januari menjadi potensi besar bagi KBS untuk terus mencatatkan lonjakan kunjungan. Sekalipun, telah melewati puncak Natal.
Dengan tren peningkatan ini, manajemen KBS optimistis capaian kunjungan tahun 2025 akan melampaui tahun sebelumnya, yang mencapai sekitar 200 ribu pengunjung pada 2024. KBS menargetkan kenaikan jumlah pengunjung sekitar 10 hingga 15 persen dibandingkan tahun lalu.
“Insyaallah meningkat. Target kita tahun ini sekitar 200-an ribu pengunjung, dan kami berharap bisa naik 10 sampai 15 persen dari tahun kemarin,” katanya.