POSBELITUNG.CO, BELITUNG -- Wacana perobohan bangunan eks Sekolah Kuomintang yang terletak tepat di depan Belitung Mampau Food Court menuai pro dan kontra di media sosial.
Banyak komentar pro kontra nitizen terkait nasib bangunan yang terletak di Jalan Sriwijaya, Kecamatan Tanjungpandan, Kabupaten Belitung.
Posisi bangunan putih yang sudah tidak utuh itu, memang menutupi bangunan Belitung Mampau Food Court.
Dari sisa bangunan di bagian depan, tidak lagi tergambar jika di tempat itu dulunya bangunan sekolah.
Dari depan hanya, terdapat dinding beton dengen lebar sekitar 10 meter yang diapit dua jendela kayu dan pintu yang sudah bolong.
Di pintu masuk kendaraan, terdapat dua tiang beton yang terukir tulisan aksara Cina.
"Itu dulunya Sekolah Kuomintang. Dulu di Cina itu ada dua partai yaitu komunis dan kuomintang, lalu pecah yang komunis jadi daratan, kuomintang jadi Taiwan," ujar Tokoh Masyarakat Tiong Hua Belitung, Ayie Gardiansyah pada Jumat (26/12/2025).
Ia menuturkan pada polemik sekitar 1940-an itu, akhirnya dimenangkan Partai Komunis.
Kondisi iini berdampak pada perantau Cina di berbagai negara termasuk Indonesia.
Dampaknya, sekolah yang diakui pada masa itu hanya yang berafiliasi dengan Cina.
"Di sini ada SDN 1 dan 2 serta Sekolah Kian Siin. Sekolah Kuomintang ini tutup, sementara diamankan di Bakosanasda pada zaman itu," katanya.
Kemudian, pengelolaan bangunan itu diambil alih pemerintah dsn sempat dimanfaatkan menjadi kantor.
Diantaranya Kantor Pengadilan Negeri, Kantor Camat Tanjungpandan dan Kantor KONI di bagian belakang.
Sedangkan sekolahnya dibuka menjadi sekolah pemerintah yaitu SMP 2 Tanjungpandan.
"Saya dulu sekolah SMP di situ, kepala sekolahnya Pak Jasan. Makanya terkenal sekolahnya Pak Jasan, tahun 1970an," kata Ayie.
Selain itu, bangunan tersebut juga pernah digunakan menjadi Sekolah Menengah Ekonomi Pertama (SMEP) yang sekarang menjadi SMKN 1 Tanjungpandan.
Pada sore hari dijadikan Sekolah Menengah Ketrampilan Keluarga (SMKK).
"Dulu bangunannya panjang ke belakang. Di depannya kantor, di depannya sekolah, ada dua pohon Mangga besar dulu di depannya," kata Ayie
Setelah itu, bangunan eks sekolah Kuomintang tak lagi dimanfaatkam dan lama kosong.
Bangunannya pun tak terawat dan rusak di makan waktu, sebelum kembali dibangun menjadi Belitung Mampau Food Court.
(posbelitung.co/dede suhendar)