BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Suasana di Dermaga 1 Kelurahan Murung Pelabuhan, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar, mulai terasa padat pada Jumat (26/12/2025) siang.
Peningkatan jumlah jemaah momen 5 Rajab Sekumpul yang datang via jalur sungai mulai terlihat . Jika sebelumnya hanya ada 10 kapal, kini jumlahnya meningkat dua kali lipat.
Jumlah kapal yang datang diprediksi terus bertambah hingga besok dan hari H, yang akan jatuh pada Minggu (28/12/2025) malam.
Salah satu jemaah yang tiba melalui jalur sungai adalah Bayati, yang datang dari Desa Bahau, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah.
Bayati mengaku memilih jalur air karena keterbatasan akses transportasi darat dari daerah asalnya.
"Karena tidak ada angkutan umum atau taksi darat, jadi satu-satunya pilihan hanya jalur air," urai Bayati.
Perjalanan yang ditempuh Bayati tidaklah singkat. Dia berangkat sejak pukul 06.00 pagi dan baru tiba di Martapura pada pukul 21.00 malam. Total waktu tempuh mencapai 15 jam akibat adanya kendala teknis di perjalanan.
"Jalur sungainya sebenarnya aman dan pasti bisa dilewati. Namun, kemarin ada kendala teknis, aki kapal habis setrum, jadi kami harus bertahan sebentar untuk mengisi setrumannya itu. Itulah sebabnya kami baru sampai malam hari," ceritanya.
Baca juga: Gedung DPRD Banjar Dibuka untuk Penginapan Sementara Jemaah Momen 5 Rajab Sekumpul
Meski menempuh perjalanan panjang dan melelahkan, Bayati merasa lega setibanya di Martapura.
Bayati adalah satu dari ratusan jemaah yang berlabuh di Murung Keraton, tidak lain untuk menghadiri peringatan atau Momen 5 Rajab (Haul Guru Sekumpul).
Koordinator Lapangan (Korlap) Dermaga 01 Murung Pelabuhan, Fahrorrozi, mengungkapkan para relawan telah bersiaga di lokasi sejak beberapa hari sebelumnya untuk mengantisipasi kedatangan jemaah.
"Kalau jaga itu untuk kedatangan pertama sekitar hari Rabu sudah ada kapal yang datang. Tugas utama kami menyambut tamu yang melintas lewat zona air," ujar Fahrorrozi.
Fahrorrozi menjelaskan, selain menyambut kedatangan jemaah, para relawan di dermaga juga menyediakan fasilitas penunjang seperti konsumsi, penginapan, hingga layanan antar-jemput bagi jemaah yang membutuhkan. Menurutnya, lonjakan jumlah jemaah mulai terasa signifikan dalam dua hari terakhir.
"Dua hari terakhir ini makin padat. Yang semula landai saja datangnya, ini sudah mulai membeludak," tambahnya.
Fahrorrozi selaku Korlap memberikan imbauan kepada seluruh jemaah yang menggunakan jalur air agar senantiasa menjaga ketertiban demi kelancaran arus kedatangan. (Banjarmasinpost.co.id/ Nurholis Huda)