Unik, Satlantas Polres Kediri Beri Tausiah dan Ruqyah di Kawasan Rawan Kecelakaan
December 27, 2025 05:50 AM

TRIBUNMATARAMAN.COM, KEDIRI - Satlantas Polres Kediri menggelar kegiatan bertajuk Talas Ruqyah atau tausiah lalulintas dan Ruqyah di kawasan rawan Kecelakaan, Jumat (26/12/2025).

Kawasan itu yakni area blackspot Simpang 4 Garuda, Desa Pelem Kecamatan Pare Kabupaten Kediri, Jumat (26/12/2025). 

Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya preventif untuk menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas.

Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 14.30 WIB tersebut diikuti oleh anggota Satlantas Polres Kediri, pengemudi ojek online, serta warga sekitar. 

Suasana berlangsung khidmat ketika doa bersama digelar tepat di persimpangan yang selama ini dikenal rawan kecelakaan.

Kasat Lantas Polres Kediri AKP Mega Satriatama melalui Kanit Gakkum Ipda Suhendra mengatakan kegiatan ini merupakan pendekatan humanis kepolisian dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas, tidak hanya melalui penindakan, tetapi juga melalui sentuhan spiritual.

"Kami melaksanakan kegiatan preventif di daerah blackspot berupa doa bersama dan ruqyah dengan pengguna jalan, sekaligus memberikan tausiyah kepada pelanggar lalu lintas," kata Hendra, kepada Tribunmataraman.com.

Baca juga: Warga Desa Jarakan Tulungagung Menolak Pemanfaatan Lapangan Desa Untuk KDMP

Menariknya, setelah doa bersama, petugas lalulintas menghentikan sejumlah pengendara yang melakukan pelanggaran kasat mata, seperti tidak menggunakan helm.

Para pelanggar tersebut tidak langsung ditilang, melainkan dikumpulkan di lokasi kegiatan.

Para pengendara kemudian mendapatkan tausiah lalu lintas yang disampaikan oleh Ustadz Drs. Slamet Mintoadi.

Dalam tausiyahnya, ustadz Mintoadi mengingatkan pentingnya keselamatan sebagai bagian dari ikhtiar menjaga amanah dan nyawa.

"Keselamatan di jalan bukan hanya soal aturan, tapi juga soal kesadaran dan tanggung jawab kepada diri sendiri, keluarga, dan orang lain," ujar Hendra menirukan pesan yang disampaikan dalam kegiatan tersebut.

Selain tausiah, kegiatan juga dilengkapi dengan ruqyah yang ditujukan sebagai bentuk ikhtiar spiritual, khususnya di lokasi yang kerap terjadi kecelakaan lalu lintas.

Langkah ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran kolektif akan pentingnya kehati-hatian di jalan raya.

Menurut Hendra, Simpang 4 Garuda dipilih karena merupakan salah satu titik rawan kecelakaan di wilayah Kabupaten Kediri.

Melalui kegiatan Talas Ruqyah, diharapkan pengguna jalan lebih waspada dan mematuhi aturan lalu lintas.

"Kami ingin memberikan pesan bahwa keselamatan berlalu lintas itu penting. Bukan hanya karena aturan undang-undang, tapi juga sebagai bagian dari tanggung jawab moral dan spiritual," jelasnya.

Selain kepada pelanggar, Satlantas Polres Kediri juga memberikan imbauan kepada seluruh pengguna jalan yang melintas agar selalu mematuhi peraturan lalu lintas.

Selain itu juga harus menggunakan perlengkapan keselamatan, dan mengutamakan kehati-hatian.

Hendra menambahkan, pendekatan edukatif dan persuasif seperti ini akan terus dilakukan secara berkala di titik-titik rawan kecelakaan lainnya di Kabupaten Kediri.

"Kami berharap kegiatan seperti ini bisa menyentuh hati masyarakat, sehingga angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas dapat ditekan," pungkasnya.

(Isya Anshori/TribunMataraman.com)

Editor : Sri Wahyunik

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.