TRIBUN-TIMUR.COM - Duel Tanque gagal terwujud laga PSM Makassar vs Persib Bandung.
Persib Bandung vs PSM Makassar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (27/12/2025).
Ada dua pemain bernama Tanque.
Yaitu Ramon Tanque di Persib Bandung dan Alex Tanque di PSM Makassar.
Ramon Tanque sudah mencetak 3 gol bersama Persib Bandung dari 13 laga.
Harga pasaran Ramon Tanque Rp3,91 M.
Baca juga: PSM Makassar Jangan Lengah! Persib Bandung Selalu Cetak Gol 15 Menit Terakhir, Intip Head to Head
Sementara Alex Tanque sudah mencetak 5 gol bersama PSM Makassar.
Harga pasaran Alex Tanque Rp5,65 M.
Keduanya merupakan pemain asal Brasil.
Ramon Tanque dipastikan absen membela Persib Bandung.
Saat sesi official training, Ramon Tanque, Frans Putros, dan pelatih kiper Mario Jozic tidak tampak di lapangan.
Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak menjelaskan bahwa Mario Jozic pulang ke Kroasia untuk menjalani medical check-up sekaligus mengurus keperluan pribadi, dan dijadwalkan kembali dalam beberapa hari ke depan.
"Untuk Ramon, dia merasakan sedikit nyeri dari laga yang sebelumnya. Jadi karena itu, dia melakukan pemulihan bersama fisioterapis, mendapat penanganan dari Geraldo," kata Bojan, Jumat (26/12/2025).
Sementara itu, Putros dipastikan tidak mengikuti latihan dan baru dijadwalkan kembali ke tim keesokan harinya.
"Itu karena istrinya hamil, jadi dia harus menemaninya. Tapi saya rasa dia akan segera kembali besok," ucapnya.
Bojan mengakui kehadiran Bobotoh selalu memberikan dampak besar.
Ia menilai stadion yang penuh membuat timnya seperti memiliki tambahan satu pemain.
Pelatih PSM Makassar, Tomas Trucha, menilai laga menghadapi Persib sebagai tantangan yang sangat berat.
"Ini adalah laga melawan juara dua musim terakhir, jadi tentu bukan pertandingan yang mudah. Namun kami adalah PSM Makassar, kami fokus pada diri kami sendiri," ujar Tomas.
Ia menegaskan bahwa timnya tetap menghormati lawan.
Namun, Tomas menekankan kepada para pemainnya untuk tetap memainkan karakter permainan PSM.
"Kami ingin memainkan permainan kami, saya percaya besok kami bisa menunjukkannya di lapangan. Saya juga berharap stadion penuh, pertandingan yang bagus dari kedua tim, dan tentu saja hasil yang baik bagi kami," kata Tomas.
Saat ditanya mengenai aspek yang paling perlu diantisipasi dari Persib, Tomas menyinggung stabilitas tim lawan.
Menurutnya, Persib telah ditangani pelatih yang sama hampir tiga tahun atau bahkan lebih.
"Tim ini sudah bersama dalam waktu yang lama, tidak banyak perubahan, mereka adalah tim yang tahu apa yang harus dimainkan, dan bagaimana cara bermain," ujar dia.
Ia juga menjelaskan bahwa Persib dikenal mampu menjaga intensitas permainan hingga akhir laga.
Berdasarkan catatan statistik, banyak gol Persib tercipta pada rentang 15–20 menit terakhir pertandingan.
"Karena itu kami harus fokus penuh selama 90 menit, mereka (Persib) adalah tim yang seimbang antara bertahan dan menyerang, dengan banyak pemain berpengalaman dan berkualitas," katanya.
Menanggapi absennya Ramon Tanque, Tomas menilai situasi tersebut sebagai hal yang lumrah dalam sepak bola.
Menurutnya, dari satu pertandingan ke pertandingan berikutnya, pemain bisa saja mengalami benturan atau masalah otot.
"Kami tidak tahu pasti jenis cedera dan kondisinya, dari pihak kami juga ada beberapa pemain yang tidak dalam kondisi 100 persen. Bahkan satu pemain, seperti yang Anda ketahui, Gledson, tidak bersama kami," tuturnya.
Ia menegaskan bahwa absennya satu pemain tidak serta-merta dianggap sebagai keuntungan atau kerugian.
"Kami harus siap dengan apa yang kami miliki, begitu juga mereka karena dalam sepak bola, ini adalah siklus yang biasa terjadi," ujar Tomas.
Tomas menutup dengan menekankan pentingnya kesiapan tim dalam menghadapi dinamika jelang pertandingan.
Ia menyebut selalu ada kemungkinan munculnya kendala kecil pada kondisi pemain.
"Terkadang ada masalah kecil pada pemain. Kami juga memiliki masalah, seperti Gledson yang tidak bisa bermain. Kedua tim harus siap menghadapi situasi seperti ini, dan siapa pun yang bermain, kami akan memberikan yang terbaik," ucapnya.
