TRIBUN-MEDAN.COM, BELAWAN-Masjid Al Amin Polres Pelabuhan Belawan kini tampil lebih layak dan nyaman. Renovasi rumah ibadah tersebut diresmikan langsung oleh Pelaksana Tugas (Plt.) Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Wahyudi Rahman, Jumat (28/12/2025), dalam suasana sederhana namun sarat kebersamaan.
Peresmian itu tidak hanya dihadiri jajaran internal kepolisian, tetapi juga melibatkan masyarakat. Sebanyak 30 anak yatim dan 10 kaum dhuafa turut hadir, bersama Pejabat Utama Polres Pelabuhan Belawan, personel kepolisian, Bhayangkari, Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Al Amin, serta tokoh agama setempat, di antaranya Ketua MUI Medan Belawan Ustadz H. Syamsul Bahri dan Ustadz Mhd. Dimas Pangestu.
Dalam sambutannya, AKBP Wahyudi Rahman menyampaikan bahwa renovasi Masjid Al Amin dilakukan untuk memberikan kenyamanan beribadah, baik bagi personel Polres Pelabuhan Belawan maupun masyarakat sekitar. Ia menjelaskan, kondisi masjid sebelumnya kerap terdampak air pasang yang menyebabkan genangan.
“Karena sering tergenang saat air pasang, lantai dan bangunan masjid kemudian ditinggikan. Harapannya, masjid ini menjadi tempat ibadah yang lebih nyaman dan layak,” ujar Wahyudi.
Menurut dia, Masjid Al Amin bukan sekadar fasilitas ibadah, tetapi juga ruang pembinaan rohani dan tempat mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat. Kehadiran masjid yang representatif di lingkungan Polres diharapkan mampu menumbuhkan nilai-nilai kebersamaan dan keteladanan.
Dalam rangkaian peresmian tersebut, Polres Pelabuhan Belawan juga memberikan santunan kepada anak yatim dan kaum dhuafa. Kegiatan itu menjadi bagian dari komitmen kepolisian untuk hadir tidak hanya dalam tugas keamanan, tetapi juga dalam kepedulian sosial.
“Semoga Masjid Al Amin dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, menjadi pusat kegiatan keagamaan yang membawa keberkahan, sekaligus mempererat silaturahmi antara Polri dan masyarakat,” kata Wahyudi.
Peresmian renovasi Masjid Al Amin berlangsung khidmat dan penuh suasana kekeluargaan. Kebersamaan antara aparat kepolisian, tokoh agama, dan masyarakat tampak menjadi pesan utama dari kegiatan tersebut.(Jun-tribun-medan.com).