Laporan Wartawan Serambi Indonesia Zaki Mubarak | Intan Jaya
SERAMBINEWS.COM, INTAN JAYA - Personel Satuan Tugas (Satgas) Pamtas RI - PNG Mobile Yonif 113/JS menghadiri pesta bakar batu yang di selenggarakan oleh masyarakat Desa Pogapa, Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, Provinsi Papua Tengah, Jumat (26/12/2026).
Menurut Komandan Satuan Tugas (Dan Satgas) Pamtas RI - PNG Mobile Yonif 113/JS, Letkol Inf Agus Susanto, S.Sos MM mengatakan, Budaya Bakar Batu atau pesta bakar batu adalah ritual adat tradisional yang dilakukan oleh berbagai suku di Papua, terutama di daerah pegunungan dan dataran tinggi.
"Ritual ini bukan hanya sekadar aktivitas memasak, melainkan memiliki makna budaya, sosial, dan spiritual yang dalam," kata Letkol Inf Agus Susanto.
Biasanya dilakukan untuk menyambut tamu penting, seperti pemimpin suku dari daerah lain, atau untuk merayakan acara besar seperti perkawinan, kelahiran anak sulung, atau pemilihan pemimpin baru.
Baca juga: Warga Sanepa Papua Tengah Datangi Pos Satgas Yonif 113/JS, Doakan Aceh Kembali Pulih dari Bencana
"Ini menunjukkan betapa pentingnya menghargai dan melestarikan budaya lokal sambil juga menciptakan harmoni antar kelompok," imbuhnya.
Sebelum acara bakar batu, masyarakat beserta personel Satgas Yonif 113/JS mencari batu besar yang tahan panas dan memanaskannya di api unggun yang besar selama beberapa jam hingga batu menjadi sangat panas," jelas Dansatgas Yonif 113/JS.
Sementara mama-mama mempersiapkan bahan makanan utama, seperti daging ayam, ikan, singkong, jagung, dan sayuran.
Bahan ini dibungkus dengan daun pisang atau daun sejenis.
Baca juga: Mahasiswa Papua di UTU Serahkan Bantuan untuk Korban Banjir Sumatera
Setelah matang, makanan dibagikan kepada semua hadirin. Acara ini diisi dengan lagu tradisional, tarian, dan berbagi cerita nenek moyang.
Kepala Suku Moni, Karpus Wandagau (61) mengatakan Ritual ini untuk mempererat hubungan antar masyarakat setempat dengan personel Satgas Yonif 113/JS dan menegaskan rasa kebersamaan.
"Ritual ini juga menjadi simbol rasa hormat kepada tamu dan penghormatan terhadap alam yang memberikan sumber daya," jelas Karpus.
Budaya Bakar Batu menampilkan kearifan lokal dalam memasak tanpa menggunakan peralatan modern, serta memperkuat identitas budaya suku Papua.(*)
Baca juga: Satgas Yonif 113/JS Silaturahmi dengan Kepala Suku Moni di Pedalaman Papua