2 Jembatan Desa di Sekotong Timur Ambruk karena Hujan Deras
December 28, 2025 11:22 AM

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Hujan deras yang melanda hampir semua wilayah Lombok, pada Sabtu, (27/12/2025) mengakibatkan dua unit jembatan di Desa Sekotong Timur, Kabupaten Lombok Barat ambruk. 

Hal ini disebabkan karena debit air sungai naik yang menyebabkan banjir sehingga membuat sejumlah infrastruktur termasuk jembatan di Desa Sekotong Timur itu rusak. 

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nusa Tenggara Barat (NTB) Ahmadi mengatakan tiga kecamatan di wilayah Lombok Barat diterjang banjir. 

"Itu di Kecamatan Sekotong, Kecamatan Lembar dan Kecamatan Labuapi," kata Ahmadi dalam keterangan tertulisnya.

Di Kecamatan Lembar ada dua desa terdampak yaitu Sekotong Timur dan Eat Mayang.

Baca juga: Puluhan Rumah di Bima Terendam Banjir, Akses Jalan Sempat Terganggu

Di Kecamatan Sekotong ada desa Sekotong Tengah dan Pelangan, serta di Kecamatan Labuapi ada satu desa yakni Karang Bongkot. 

Hujan yang melanda hampir sebagian wilayah Lombok mulai terjadi pukul 04.00 Wita hingga 13.00 Wita. 

Tim dari BPBD Provinsi NTB, BPBD Kabupaten Lombok Barat dibantu TNI/Polri langsung melakukan assesment terhadap lokasi-lokasi terdampak banjir.

Ahmadi mengatakan setelah air mulai surut, masyarakat mulai melakukan pembersihan secara mandiri. 

BPBD NTB menghimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati saat beraktivitas di luar, mengingat selama 10 hari berpotensi hujan yang cukup signifikan. 

Ini dipengaruhi bibit siklon 96S di Samudra Hindia yang berada di selatan wilayah NTB mengakibatkan meningkatnya potensi hujan mulai dari sedang hingga lebat serta angin kencang dan gelombang laut dengan ketinggian sedang hingga tinggi. 

(*)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.