KPPG Pekanbaru Salurkan Rp 87,5 Juta Hasil Open Donasi untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar
December 28, 2025 08:29 PM

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Kantor Pelayanan Pemenuhan Gizi (KPPG) Badan Gizi Nasional (BGN) Pekanbaru, menyalurkan bantuan kemanusiaan sebesar Rp87,5 juta untuk korban bencana banjir bandang di sejumlah wilayah di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Bantuan tersebut merupakan hasil gerakan Open Donasi yang diinisiasi KPPG Pekanbaru.

Bantuan uang tunai diserahkan secara resmi oleh Kepala KPPG BGN Pekanbaru, Dr Syartiwidya, kepada Gubernur Sumbar, Mahyeldi, di Kantor Gubernur Sumbar, Kota Padang, Jumat (26/12/2025).

Penyerahan bantuan turut didampingi Firnadyani selaku Kepala Tata Usaha KPPG, M. Ikhsan selaku Kepala Regional SPPI Sumatera Barat, serta Utami selaku Koordinator Wilayah SPPI Padang.

Dr. Syartiwidya mengungkap, aksi ini merupakan wujud empati dan solidaritas KPPG Pekanbaru terhadap masyarakat yang terdampak bencana alam.

“Bantuan ini adalah bentuk kepedulian kami kepada saudara-saudara di Sumbar. Kami ingin hadir tidak hanya sebagai institusi negara, tetapi sebagai sesama anak bangsa yang saling menguatkan," kata Kepala KPPG Pekanbaru yang akrab disapa Widya ini.

Baca juga: Pergantian Tahun di Daerah Bencana, Sejumlah Komunitas di Pekanbaru Bergerak ke Aceh Tamiang

"Semoga bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat dan mempercepat pemulihan pasca bencana,” tambahnya.

Ia juga menekankan, KPPG Pekanbaru sebagai bagian dari BGN dan membawahi wilayah Riau, Sumbar dan Kepri, tidak hanya berfokus pada pemenuhan gizi masyarakat, tetapi juga aktif berkontribusi dalam aksi-aksi kemanusiaan, khususnya saat terjadi bencana.

Sementara itu, Gubernur Sumbar Mahyeldi, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada KPPG Pekanbaru dan seluruh pihak yang terlibat yang telah berkontribusi dalam gerakan open donasi tersebut.

"Atas nama Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan masyarakat, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada KPPG BGN Pekanbaru. Bantuan ini sangat berarti, bukan hanya dari sisi materi, tetapi juga sebagai penguat moral bagi masyarakat kami yang sedang berjuang bangkit dari bencana,” sebut Mahyeldi.

( Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.