Penyelesaian Akhir Jadi PR Besar Bagi Skuad Persikutim United
December 28, 2025 08:57 PM

TRIBUNKALTIM.CO - Persikutim United kembali gagal memaksimalkan peluang saat menghadapi Sang Maestro FC (Persinab Nabire) pada pekan ke-7 Liga Nusantara 2025/2026.

Bermain dalam kondisi hujan deras, laga yang berlangsung sengit tersebut berakhir imbang 1-1.

Sempat unggul lebih dulu, Persikutim justru gagal mengunci kemenangan.

Sejumlah peluang emas yang tercipta tak mampu dikonversi menjadi gol tambahan, sehingga membuka celah bagi Persinab untuk menyamakan kedudukan.

Baca juga: Drama Hujan di Liga 3, Persikutim United Harus Puas Berbagi Poin dengan Sang Maestro FC

Hasil imbang ini menjadi pekerjaan rumah serius bagi tim berjuluk Singa Mose, khususnya dalam hal efektivitas di lini depan.

Ketajaman yang belum maksimal membuat dominasi permainan tak berbanding lurus dengan hasil akhir.

Pelatih Persikutim United, Purwanto Suwondo, mengakui bahwa timnya kembali kehilangan fokus di momen krusial.

Ia menilai anak asuhnya sebenarnya mampu mengendalikan permainan, namun kurang klinis saat berada di area pertahanan lawan.

Baca juga: Link Live Streaming Sang Maestro FC vs Persikutim United di Liga Nusantara Hari Ini

“Perasaan campur aduk hari ini. Di satu sisi kita sudah bisa on goal, tapi kejadian seperti kemarin terulang lagi. Kesalahan kecil berujung gol balasan. Tapi kami tetap bersyukur dengan hasil ini,” ujar Purwanto.

Ia juga menegaskan bahwa penyelesaian akhir menjadi sorotan utama dalam evaluasi tim ke depan.

Menurutnya, peluang yang tercipta seharusnya bisa menjadi pembeda, terutama saat tim sudah berada dalam posisi unggul.

Meski laga digelar di bawah guyuran hujan, semangat juang para pemain tetap terjaga.

Baca juga: Jadwal Sang Maestro FC vs Persikutim United di Liga Nusantara, 3 Poin Harga Mati Bagi Singa Mose

Purwanto menilai perkembangan permainan tim cukup signifikan dibanding laga-laga sebelumnya, meski hasil belum sepenuhnya berpihak.

"Sebenarnya masalah suporter atau tidak ada suporter memang agak penting ya buat kami. Tapi yang membuat kami, saya tahu bahwa saya belum beruntung lagi kembali dengan apa yang kami lakukan. Tapi progres permainan kami memang sangat besar sekali dengan pertandingan sebelum-sebelumnya," jelas Purwanto.

Hal senada disampaikan pemain Persikutim United, Muh. Ilham Pratama. 

Ia menilai hasil imbang ini harus dijadikan bahan evaluasi, terutama untuk meningkatkan kualitas individu dan kolektivitas tim.

“Saya tetap bersyukur masih dapat satu poin. Ini jadi bahan introspeksi buat saya pribadi supaya ke depan bisa tampil lebih baik lagi,” ujar Ilham.

Dengan hasil ini, Persikutim United dituntut segera membenahi penyelesaian akhir agar tak kembali kehilangan poin penting di laga berikutnya. (*)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.