TRIBUN-BALI.COM – Penyerang sayap Persija Jakarta, Ryo Matsumura, disebutkan mendapat hukuman berat dari Komite Dispilin (Komdis) PSSI.
Pemain sayap asal Jepang tersebut mendapatkan hukuman larangan bermain selama empat pertandingan ke depan di kompetisi BRI Super League 2025/2026.
Tak hanya itu, Ryo Matsumura juga mendapatkan hukuman denda senilai Rp 50 juta kepada Komdis PSSI.
Hukuman itu diberikan setelah tindakan kurang sportif yang dilakukan eks pemain Persis Solo tersebut saat berjumpa Semen Padang kepada wasit. Ryo Matsumura melakukan gerakan negatif yang disinyalir menyebut wasit Steven Yubel Poli dibayar.
Pasalnya, dalam laga itu Persija kalah 0-1 dari Semen Padang pada pekan ke-15 Super League 2025/2026 di Stadion H Agus Salim, Padang, Sumatera Barat, Senin (22/12). Persija harus bermain dengan sembilan pemain karena Figo Dennis dan Fabio Calonego diganjar kartu merah.
Adapun Persija sempat mencetak gol lewat Emaxwell Souza di akhir babak kedua, namun dianulir karena adanya pelanggaran yang dilakukan Allano Lima. Ryo Matsumura yang baru masuk pada menit ke-89 kesal dengan kepemimpinan wasit asal Manado, Sulawesi Utara, itu.
Baca juga: DAMPAK Cuaca Ekstrem Pengaruhi 18 Penerbangan ke Bali, Pesawat Super Jumbo A380 Alihkan ke Singapura
Baca juga: Kabar Bursa Transfer Paruh Musim, Kiper Timnas Indonesia Maarten Paes Bantah Join Persib Bandung
Gestur negatifnya dikeluarkan dan sempat mau dihalau rekannya, Thales Lira. Sayangnya, rekaman video dari siaran langsung pun viral sehingga membuat Ryo Matsumura diganjar hukuman berat.
Manajer Persija, Ardhi Tjahjoko, tidak menampik hukuman yang dijatuhkan Komdis PSSI kepada Ryo Matsumura. Ardhi tidak mau berbicara panjang tentang hukuman Ryo Matsumura.
Ia meminta publik menunggu rilis resmi dari Komdis PSSI.
Keempat laga itu yakni melawan Persijap Jepara, Persib Bandung, Madura United, dan Persita Tangerang.
Ryo Matsumura masih bisa membela Persija melawan Bhayangkara FC yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Senin (29/12). Hal tersebut karena laga itu merupakan pertandingan tunda pekan kedelapan Super League 2025/2026.
Sementara itu, laga melawan Semen Padang merupakan debut pertama Ryo Matsumura bersama Persija di Super League 2025/2026. Sebelumnya ia absen karena mengalami cedera panjang sebelum Super League 2025/2026 dimulai. (BolaSport)