Pertamina Sinergi Pemerintah Provinsi, Pastikan Kesiapan Energi Nataru di NTT
December 29, 2025 01:14 AM

 

 

 

 

TRIBUNFLORES.COM,MAUMERE-Pertamina Patra Niaga masif bersinergi bersama pemerintah dan lembaga terkait sebagai upaya dukungan kelancaran energi selama natal 2025 dan memasuki tahun baru 2026. Hal ini salah satunya terlihat dari pelaksanaan kegiatan silaturahmi dan rapat koordinasi yang dilaksanakan bersama Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur sebelum perayaan natal kamis lalu (19/12). 

Bertempat di rumah jabatan gubernur, Pertamina Patra Niaga melalui Sales Area NTT menyampaikan kesiapan Pertamina NTT mendukung perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) termasuk isu distribusi yang terjadi beberapa pekan terakhir kepada Gubernur Nusa Tengggara Timur (NTT), Emanuel Melkiades Laka Lena, S. Si, Apt. 

"Seluruh SPBU, Agen LPG, dan Agen Minyak Tanah dalam kondisi siap dan siaga  dalam melayani masyarakat, khususnya menyambut momen Nataru. Total 9 Fuel Terminal yang ada di NTT juga siap siaga mendukung dan beroperasi penuh selama 7x24 jam termasuk di hari minggu untuk memenuhi kebutuhan BBM masyarakat," papar Andri Setiyawan, Sales Area Manager Retail NTT. 

Selanjutnya Andri menambahkan, kendala cuaca masih menjadi challenge utama dalam penyaluran BBM dikarenakan akhir-akhir ini terdapat badai siklon tropis sehingga berpotensi mengganggu distribusi BBM menggunakan kapal tanker.

 

 

 

Baca juga: BNI Berbagi Saat Natal Bersama Karyawan, Ada 650 Paket Sembako Bagi Warga

 

 

 

 

Pada agenda tersebut, Gubernur NTT mengapresiasi Pertamina Patra Niaga atas dukungan penuh perayaan Nataru.

"Terimakasih kami sampaikan atas dukungan penuh Pertamina untuk masyarakat NTT, untuk selanjutnya dalam pelaksanaan distribusi jika menemukan kendala, agar segera dikoordinasikan dengan jajaran Pemprov", ujar Emanuel. 

Pertamina Patra Niaga juga memberikan informasi terkait ketersediaan stok BBM baik subsidi maupun non subsidi di Nusa Cendana kepada Pemerintah Provinsi NTT.

Untuk Triwulan IV, secara umum stok BBM baik subsidi maupun non subsidi aman dan mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, dengan catatan untuk Bisolar terdapat penyesuaian seiring peningkatan demand pada momen Nataru yang berimbas kendala penyaluran dan antrian di lapangan pada bulan November hingga awal Desember lalu.

Terpisah Area Manager Communication, Relations, & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Ahad Rahedi menyampaikan, Pertamina telah melaksanakan koordinasi bersama Pemprov NTT untuk mengiriman surat permohonan penambahan kuota Bio Solar kepada BPH Migas dan update pada tanggal 20 Desember BPH Migas telah memberikan persetujuan terkait penambahan kuota Bio Solar.

"Lebih kurang 7.022 KL telah disetujui untuk penambahan kuota Bio Solar di wilayah NTT dan saat ini telah dilakukan normalisasi supply secara bertahap sejak tanggal 20 Desember 2025 sampai dengan akhir Desember 2025 ke seluruh SPBU yang ada di NTT. Adapun untuk kebutuhan lainnya yang menjadi isu beberapa hari terakhir, minyak tanah, telah dilakukan penambahan supply (extra dropping) sebesar 1.144 KL atau 12 persen dari alokasi normal yang dilaksanakan pada periode 17 sampai dengan 31 Desember 2025," terang Ahad. 

Melalui sinergi antara Pertamina Patra Niaga dan Pemerintah Provinsi NTT, serta berbagai pihak lainnya, pasokan energi di NTT dipastikan tetap aman, andal, dan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat selama momen Natal dan Tahun Baru. Pertamina Patra Niaga berkomitmen untuk terus menjaga kelancaran distribusi untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat.

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.