POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO – Tim SAR Gabungan masih melanjutkan pencarian terhadap empat warga negara asing (WNA) asal Spanyol yang menjadi korban tenggelamnya KM Putri Sakinah di perairan Pulau Padar, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.
Hingga hari ketiga operasi, Minggu (28/12/2025), para korban belum berhasil ditemukan. Di tengah upaya pencarian tersebut, Tim SAR Gabungan menemukan barang pelampung (life jacket) yang diduga milik KM Putri Sakinah.
Empat WNA Spanyol yang masih dalam pencarian terdiri dari seorang ayah, Martin Carreras Fernando, pelatih sepak bola Klub Valencia B, bersama tiga anaknya, yakni Martin Garcia Mateo, Martinez Ortuno Maria Lia, dan Martinez Ortuno Enriquejavier.
Kepala Kantor SAR Maumere selaku SAR Mission Coordinator (SMC), Fathur Rahman, mengatakan pencarian hari ketiga dimulai sejak pukul 06.30 Wita dengan melibatkan penambahan personel dan alat utama (alut).
“Barang pelampung (life jacket) milik KM Putri Sakinah ditemukan sekitar pukul 09.30 Wita pada koordinat 8°38.423'S – 119°37.843'E, dengan jarak sekitar 1,61 nautical mile dari lokasi kejadian,” kata Fathur.
Baca juga: Speadboat Polairud Dikerahkan untuk Bantu Evakuasi Korban KM Putri Sakina
Ia menjelaskan, area pencarian difokuskan pada perairan Pulau Padar bagian utara dan kemudian diperluas ke arah selatan.
Selain penyisiran permukaan laut, Tim SAR Gabungan juga melakukan snorkeling serta penyelaman.
Penyelaman dilaksanakan oleh Tim Dive Master P3KOM (Perkumpulan Penyelam Profesional Komodo) yang dibagi dalam dua sesi, yakni pada pukul 11.30 Wita dan 14.30 Wita. Namun, hingga operasi penyelaman selesai, korban belum berhasil ditemukan.
Fathur menyebutkan, pencarian hari ketiga melibatkan unsur Pos SAR Manggarai Barat, KSOP Manggarai Barat, Sat Polair Polres Manggarai Barat, Ditpolairud Mabes Polri, Ditpolairud Polda NTT, serta TNI Angkatan Laut.
Operasi juga diperkuat oleh kru Kapal Negara KN Gratin dan KN Gahawisri, unsur Balai Taman Nasional Komodo, PELNI Cabang Labuan Bajo, Kodim 1630 Manggarai Barat, serta dukungan medis dari Sie Dokkes Polres Manggarai Barat.
“Kondisi arus laut saat penyelaman cukup kuat dan berpotensi membahayakan keselamatan tim penyelam. Selain itu, hujan deras sempat mengguyur perairan Pulau Padar sehingga jarak pandang menjadi terbatas,” ungkap Fathur.
Dengan mempertimbangkan faktor keselamatan personel serta kondisi cuaca dan arus laut, operasi pencarian terhadap empat WNA Spanyol tersebut akan dilanjutkan pada hari keempat, Senin (29/12/2025). (*)