Laporan Wartawan TribunPalu.com, Abdul Humul Faaiz

TRIBUNPALU.COM, PARIGI MOUTONG – Kapolres Parigi Moutong, AKBP Hendrawan A N menegaskan lokasi terjadinya tanah longsor di Nasalane, Desa Lobu, Kecamatan Moutong, Sulawesi Tengah, merupakan bekas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) telah ditertibkan aparat kepolisian.

AKBP Hendrawan A N menyebut, sejak dilakukan penertiban, tidak ada lagi aktivitas pertambangan yang menggunakan alat berat di lokasi tersebut.

Kata dia, sejak dilakukan penertiban, tidak ada lagi aktivitas pertambangan yang menggunakan alat berat.

Baca juga: Setelah Lisa Mariana, Aura Kasih Berpotensi Dipanggil KPK, Ini Tanggapan Pihak Ridwan Kamil

"Aktivitas yang dilakukan di lokasi hanya berupa penambangan manual menggunakan dulang,” tegas Hendrawan memalui pernyataan resmi Polres Parigi Moutong, Minggu malam.

Ia menjelaskan, longsor terjadi pada Minggu (28/12/2025) sekitar pukul 06.00 Wita, di area bekas galian tambang dengan kondisi tanah labil dan tebing curam.

Peristiwa tersebut mengakibatkan dua penambang emas manual meninggal dunia, sementara dua penambang lainnya berhasil selamat dan kini menjalani perawatan medis.

Berdasarkan keterangan saksi yang dihimpun kepolisian, sebelum kejadian para korban sempat berpamitan untuk mengambil pasir yang akan didulang, tidak jauh dari lokasi saksi berada.

Tak lama berselang, saat korban berada di bawah tebing bekas galian, tanah dan batu tiba-tiba runtuh dan langsung menimbun korban.

Baca juga: Kronologi Longsor di PETI Nasalane Parigi Moutong: Dua Penambang Tewas Saat Mendulang

“Longsor terjadi secara mendadak, sehingga korban tidak sempat menyelamatkan diri,” ujar Hendrawan.

Usai kejadian, pencarian dilakukan oleh rekan-rekan korban bersama warga sekitar, kemudian dilanjutkan oleh aparat gabungan TNI-Polri dengan dibantu alat berat untuk membuka timbunan material longsor.

Sementara itu, korban yang selamat masih menjalani perawatan medis di Puskesmas Moutong.

Data Korban Longsor di Nasalane, Desa Lobu, Kecamatan Moutong, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.

Korban meninggal dunia:

• Edi Muhamad (50)
Warga Desa Oli Mohulo, Kecamatan Asparaga, Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo.

• Sahril (32)
Warga Dusun II Boloung, Desa Boloung Olonggata, Kecamatan Moutong, Kabupaten Parigi Moutong.

Korban selamat:

• Karim (36)
Warga asal Lombok, Nusa Tenggara Barat, mengalami patah tulang pada kaki.

Baca juga: BREAKINGNEWS: Longsor di PETI Nasalane Parigi Moutong, Dua Penambang Emas Tewas Tertimbun

• Faidat (25)
Warga Desa Boloung, Kecamatan Moutong, berhasil menyelamatkan diri saat longsor terjadi.(*)

( TribunBreakingNews )