BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Banjir masih bertahan di kawasan Pasar Pagi, Jalan AMD, Kelurahan Pemurus Dalam, Banjarmasin Selatan, Senin (29/12/2025) pukul 08.30 Wita
Meski hujan tidak lagi mengguyur kota Banjarmasin sejak dua hari terakhir, genangan air tetap tinggi dan belum menunjukkan tanda-tanda surut.
Genangan air menyentuh mesin kendaraan bermotor menyebabkan sejumlah sepeda motor mogok. Suasana pasar pun lebih ramai oleh suara hempasan gelombang air dari kendaraan yang melintas dibandingkan interaksi antarpedagang dan pembeli.
Sepanjang Jalan AMD, lapisan aspal tampak hijau dipenuhi lumut akibat tergenang air. Bahkan, banjir merendam jalan di depan Kantor Kelurahan Pemurus Dalam.
“Sejauh sepanjangan jalan ini Pak, dari depan Masjid Imam Syafi’i sudah ada genangan air sampai ke ujung area pasar sana,” ujar Mahmud, warga sekitar sambil menunjuk arah awal genangan hingga ujung genangan.
Baca juga: Jasad Pria Ditemukan Mengapung di Sungai Martapura Banjarmasin, Gegerkan Peziarah Kubah Basirih
Menurut warga, kondisi ini merupakan fenomena rutin yang terjadi setiap akhir tahun. Dikatakan, bahwa genangan air mulai surut pada pertengahan Januari, namun akan kembali menggenang bila hujan deras turun.
“Januari kemungkinan kering. Sekarang mendung lagi, kalau hujan lagi ya tidak akan surut-surut. Lihati nah, banyak motor mogok,” tambah Mahmud.
Banjir diketahui mulai terjadi sejak hujan deras mengguyur pada Jumat malam (26/12) hingga Sabtu (28/12). Meski hujan sudah berhenti sejak Minggu (28/12), genangan air hingga kini tetap bertahan.
“Lama sekali surutnya, apalagi ini musim hujan,” ujar seorang pedagang yang enggan disebutkan namanya.(Banjarmasinpost.co.id/Saifurrahman)