Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Calvin Louis Erari
TRIBUNPAPUATENGAH.COM, NABIRE - Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah (Bapperida) Papua Tengah menggelar Rapat koordinasi (Rakor) penyusunan Rencana Anggaran Pelaksanaan (RAP) dana Otonomi Khusus (Otsus) tahun anggaran 2026, di Kantor Gubernur Papua Tengah, Eks bandara lama, Jalan Jenderal Sudirman, Distrik Nabire, Kabupaten Nabire.
Rakor ini dipimpin langsung oleh Pj Sekda Papua Tengah, Silwanus Sumule, dan diikuti tim perencanaan dari masing-masing organisasi perangkat daerah provinsi itu.
Kepala Bapperida Papua Tengah, Eliezer Yogi mengatakan, tujuan rakor ini untuk memastikan pengelolaan dana Otsus kedepan lebih terarah, akuntabel, dan selaras dengan prioritas pembangunan di provinsi ini.
Baca juga: Sambangi Warga Jemaat, Legislator Muda Papua Johanes Wakum Hadirkan Sukacita Natal di Biak Numfor
Dia bilang perencanaan dana Otsus tidak bisa bersifat rutin administratif, namun harus berangkat dari kebutuhan masyarakat, dan berbasis data yang akurat serta direncanakan secara cermat serta efisien.
"Setiap rupiah yang dialokasikan harus jelas tujuan, dan dampaknya bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat,” kata Eliezer, dalam rilis pers yang diperoleh Tribun-Papua.com, Senin, (29/12/2025).
Dalam rapat itu, mereka mengangkat sejumlah isu strategis seperti, sinkronisasi program dana Otsus antar bidang dan organisasi perangkat daerah, lalu validasi rencana anggaran, serta penetapan skala prioritas penggunaan pada 2026.
Baca juga: Evakuasi Dramatis 7 Jam: Tim SAR Selamatkan Lansia Kanada yang Jatuh di Air Terjun Cycloops Papua
Menurut Eliezer, rapat ini juga dimanfaatkan sebagai forum bagi para kepala bidang di lingkungan Bapperida untuk memaparkan rencana pemanfaatan dana Otsus beserta data program dan kegiatan yang telah diinput oleh OPD pelaksana.
"Hal itu untuk memastikan seluruh perencanaan tersusun secara komprehensif, transparan, dan dapat dipertanggungjawabkan," pungkasnya.
Dia berharap pertemuan ini dapat menghasilkan keputusan-keputusan strategis untuk kesejahteraan masyarakat Papua Tengah.(*)