WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA – Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan Polri terus mengintensifkan penanganan bencana di Pulau Sumatra. Hingga kini, sebanyak 10.759 personel diterjunkan.
"Terdiri dari 8.860 satwil dan 1.899 BKO dari Satker Mabes Polri dan Polda jajaran,” kata Listyo Sigit, dalam konferensi pers pemulihan dan rencana strategis pascabencana di Posko Terpadu Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (29/11/2025).
Personel disebar di tiga provinsi terdampak, yakni 5.668 di Aceh, 3.017 di Sumatra Utara, dan 2.074 di Sumatra Barat, sesuai kebutuhan masing-masing wilayah.
Selain pengerahan personel, Polri membangun 29 dapur lapangan untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, bekerja sama dengan BNPB dan TNI.
Adapun sebaran dapur lapangan: Aceh 17 titik, Sumut 7 titik, dan Sumbar 5 titik.
Baca juga: TPS Liar Ditutup, Sampah Ditumpuk di Halaman Kantor Kelurahan Kebalen
Polri juga menyalurkan bantuan sarana sanitasi dan air bersih, termasuk mobil toilet portabel, mobil tangki air, keran air, jet pump, dan sumur bor, untuk mempercepat pemulihan pascabencana.
Kapolri menekankan langkah-langkah ini merupakan bagian dari komitmen Polri memastikan kebutuhan dasar warga terdampak terpenuhi.
“Polri juga mengirimkan bantuan untuk mendukung kebutuhan MCK. Jenis bantuan MCK dan air bersih, seperti mobil toilet portabel, mobil tangki air, keran air, jet pump, sumur bor,” kata Kapolri. (m31)