Satgas Pamtas RI–Malaysia Yonkav 13/SL Gagalkan Penyelundupan 146 Botol Miras Ilegal di Sebatik
December 29, 2025 07:14 PM

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN – Satgas Pamtas RI–Malaysia Sektor Timur Yonkav 13/Satya Lembuswana kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan wilayah perbatasan.

Personel Pos Bambangan SSK I Satgas Pamtas RI–Malaysia Yonkav 13/SL bersama Unit Intel Kodim 0911/Nunukan berhasil menggagalkan upaya penyelundupan minuman keras (miras) ilegal sebanyak 146 botol di jalur tikus perbatasan wilayah Desa Bambangan, Kecamatan Sebatik Barat, Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara, Minggu (28/12/2025) malam.

Komandan Pos (Danpos) Bambangan, Letda Chk Anwar Muhtolip, menjelaskan penggagalan tersebut berawal dari laporan masyarakat yang mencurigai adanya aktivitas ilegal di sekitar jalur tidak resmi perbatasan.

“Informasi dari warga kami tindak lanjuti dengan cepat. Setelah menerima laporan, kami langsung berkoordinasi dengan Unit Intel Kodim 0911/Nunukan dan membentuk tim patroli gabungan untuk melakukan penyisiran,” ujar Anwar kepada TribunKaltara.com, Senin (29/12/2025).

Baca juga: Patroli Dini Hari, Satgas Pamtas di Nunukan Amankan Miras Ilegal di Jalur Tikus Perbatasan

Dalam pelaksanaan patroli menuju sekitar Patok P 127, tim mendapati aktivitas mencurigakan dari arah wilayah Malaysia. Namun, pelaku penyelundupan berhasil melarikan diri kembali ke wilayah Malaysia saat mengetahui kehadiran aparat.

“Meski pelaku berhasil kabur, kami tetap melakukan penyisiran lanjutan di sekitar lokasi. Hasilnya, kami menemukan timbunan miras yang disembunyikan di sebuah pondok kecil dan ditutupi kain serta daun kering,” ucapnya.

Dari lokasi tersebut, aparat gabungan berhasil mengamankan 15 dus berisi 146 botol minuman keras berbagai merek dengan total nilai perkiraan mencapai Rp19.200.000.

Seluruh barang bukti kemudian diamankan ke Pos Bambangan sebelum diserahkan ke Makotis Satgas Pamtas RI–Malaysia Yonkav 13/SL sesuai prosedur yang berlaku.

Anwar menegaskan, keberhasilan ini merupakan hasil sinergi antara TNI, unsur intelijen, serta peran aktif masyarakat dalam menjaga keamanan wilayah perbatasan.

Baca juga: Tingkatkan Pengawasan Penyakit Masyarakat, Satpol PP Tana Tidung Kembali Amankan Barang Bukti Miras

“Kami mengapresiasi peran masyarakat yang peduli dan berani melapor. Sinergi ini sangat penting untuk mencegah aktivitas ilegal yang dapat merugikan negara dan mengganggu keamanan perbatasan,” ungkapnya.

Ia juga memastikan Satgas Pamtas akan terus meningkatkan patroli dan pengawasan di jalur-jalur rawan penyelundupan guna menjaga stabilitas keamanan di wilayah perbatasan Indonesia–Malaysia, khususnya di Kabupaten Nunukan.

Penulis: Febrianus Felis

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.