WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pengalaman traumatis dialami penyanyi Cita Rahayu, saat ingin bersantai menikmati kopi di salah satu Restoran di kawasan Pondok Indah Mall (PIM) 3, ia justru terlibat dalam insiden keributan yang dipicu oleh orang tak dikenal.

Kejadian yang berlangsung pada bulan Februari 2025 ini, baru dilaporkan oleh Cita Rahayu ke Polres Metro Jakarta Selatan, Juli 2025.

Membiarkan masalah tersebut selama luma bulan, karena Cita Rahayu menunggu itikad baik dan rekaman CCTV dari pihak restoran yang tak kunjung diberikan.

Wanita yang dikenal dengan nama panggung Cita Citata ini menceritakan posisinya saat itu hanya sebagai pengunjung biasa.

Namun, suasana berubah tegang ketika seorang tak dikenal menyerang temannya.

"Saya di situ lagi ngopi, tiba-tiba diserang begitu aja. Saya berharap pihak Paul membantu kami mengusir orang yang tidak kami kenal itu. Tapi ternyata kami yang dituduh bikin gaduh," kata Cita Rahayu ketika ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (29/12/2025).

Baca juga: Tinggalkan Musik Dangdut, Cita Rahayu Sudah Tidak Mau Lagi Disebut Penyanyi Dangdut

Baca juga: Cita Rahayu Mulai Jarang Muncul dan Bernyanyi di Panggung Setelah Menikah dengan Cucu Soekarno

Yang lebih memilukan, diakui Cita, adanya tindakan tak terpuji yang dilakukan pelaku terhadap anak kecil di lokasi kejadian.

"Saya berterima kasih kepada Pak Sunan yang punya empati serta simpati kepada balik lagi anak kecil yang sedang diludahi," ucap wanita berusia 31 tahun itu.

Sri Cita Rahayu mengaku serangan yang diterima lebih banyak berupa serangan verbal dengan kata-kata kasar.

Namun, dampak psikologis dan rasa diperlakukan tidak adil oleh pihak restoran membuat istri Didi Mahardika ini harus menempuh jalur hukum.

Cita merasa dirugikan karena sebagai konsumen yang membayar, ia tidak mendapatkan perlindungan keamanan. Ia pun menyinggung kekuatan media sosial dalam mencari keadilan.

Cita Rahayu memohon dukungan masyarakat untuk mengawal kasus ini karena merasa ada bukti-bukti yang coba ditutupi.

"Mohon untuk semua masyarakat, kita bantu kawal ya. Soalnya di sini ada CCTV yang hilang. Karena No Viral No Justice," ujar Cita Rahayu. (Ari).