Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin 

TRIBUNPRIANGAN.COM, KABUPATEN TASIKMALAYA - Sejak dibangun tahun 2014, Sarana Olahraga (SOR) Kaliki yang berlokasi di Kecamatan Mangunreja, Kabupaten Tasikmalaya belum juga difungsikan, Selasa (30/12/2025).

Padahal SOR ini sudah ada rumput lapangan dan fasilitas lain seperti tribun dan area pintu utama. Namun, karena mangkrak kini kondisinya malah jadi sarang  burung walet.

Kondisi ini menuai keprihatinan dari berbagai kalangan. Karena, sejak awal SOR Kaliki dirancang sebagai pusat pembinaan atlet dan pengembangan prestasi olahraga daerah.

Bahkan, keberadaan SOR Kaliki digulirkan lebih dari satu dekade lalu dengan anggaran awal yang disebut mencapai ratusan miliar rupiah. 

Namun dalam perjalanan pelaksanaannya, proyek tersebut terhenti sebelum seluruh fasilitas rampung. 

Baca juga: Bertempat di Sebuah Gudang di Cigalontang Tasikmalaya, Kakak Beradik Oplos Gas dan Jual ke Bandung

Pantauan di lapangan, kondisi bangunan SOR Kaliki semakin memprihatinkan, sejumlah bagian bangunan terlihat mulai rusak, area sekitar dipenuhi semak belukar, serta minim perawatan. 

Beberapa struktur bangunan bahkan menunjukkan tanda-tanda penurunan kualitas akibat faktor usia dan cuaca. 

Berbagai cabang olahraga, seperti sepak bola, atletik, dan cabang lainnya kehilangan pusat kegiatan yang memadai untuk latihan maupun penyelenggaraan event lainnya.

Menanggapi hal ini, Kepala Bidang Olahraga Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Tasikmalaya Sera Sani Verana menjelaskan, bahwa ketersediaan sarana dan prasarana olahraga merupakan faktor krusial dalam mencetak atlet berprestasi.

Menurutnya, apabila pembangunan SOR Kaliki dapat diselesaikan dan difungsikan secara optimal, bakal banyak peluang lahirnya atlet-atlet berprestasi.

"SOR Kaliki seharusnya bisa menjadi pusat pembinaan atlet sekaligus menjadi kebanggaan olahraga Kabupaten Tasikmalaya,” kata Sera dikonfirmasi TribunPriangan.com, 

Selain itu, keberadaan SOR Kaliki juga diyakini mampu mendorong tumbuhnya ekosistem olahraga yang sehat, mulai dari pembinaan berjenjang, kompetisi rutin, hingga memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat sekitar.

“Terkait kapan kelanjutannya, kami dari bidang olahraga belum bisa memastikan karena kebijakannya berada di kepala daerah. Namun kami terus menampung aspirasi dari insan olahraga yang sangat berharap SOR Kaliki segera dituntaskan,” ucapnya.

Ia juga masih optimistis, apabila sarana dan fasilitas olahraga di Kabupaten Tasikmalaya dapat difungsikan dengan baik pasi menjadi penunjang utama lahirnya prestasi olahraga yang membanggakan daerah.

"Sarana olahraga yang memadai juga berperan penting dalam mendukung terwujudnya sumber daya manusia (SDM) unggul di Kabupaten Tasikmalaya," kata Sera.

Diketahui, Pembangunan Sarana Olahraga (SOR) Kaliki yang berlokasi di Kecamatan Mangunreja, Kabupaten Tasikmalaya, hingga kini masih terbengkalai. 

Proyek yang dimulai sejak 2014 itu telah menghabiskan dana awal sekitar Rp300 miliar, namun tak kunjung rampung dan tidak terawat dengan baik.(*)