Mbah Mijan Pensiun dari Dunia Paranormal, Ingin Memulai Hidup Baru
December 30, 2025 11:38 PM

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tokoh spiritual Mbah Mijan mengumumkan bahwa dirinya resmi pensiun dari dunia paranormal.

Setelah puluhan tahun dikenal sebagai ahli kebatinan di dunia hiburan, Mbah Mijan merasa sudah cukup menekuni bidang itu.

Mbah Mijan adalah tokoh paranormal Indonesia yang memiliki nama asli Samijan. 

Sejak usia muda, ia sudah terlibat dalam dunia kebatinan karena sering membantu kakeknya mengobati orang dengan cara-cara tradisional, sekaligus menunjukkan kemampuan melihat hal-hal yang dianggap gaib. 

Namanya mulai dikenal publik lebih luas ketika ia aktif tampil di televisi nasional sejak sekitar 2012 sebagai bintang tamu dan narasumber dalam program misteri dan paranormal. 

Selain itu, ia juga terkenal karena ramalan-ramalannya yang kerap dibicarakan di media sosial, termasuk meramal kehidupan artis dan kejadian penting, sehingga namanya semakin populer di kalangan masyarakat luas. 

Pengumuman tersebut disampaikan Mbah Mijan melalui akun X miliknya pada Selasa (30/12/2025) dan sempat jadi buah bibir.

“Mulai 30/12/25 saya resmi pensiun," kata Mbah Mijan dikutip Tribunnews.com, dari akun X nya, Selasa (30/12/2025).

"Tiga windu sudah saya dibesarkan lewat kebatinan, dan hari ini dengan penuh kesadaran saya pensiun,” tulis Mbah Mijan.

Ia menegaskan keputusannya bukan bentuk penolakan terhadap masa lalu, tetapi karena dirinya ingin berkontribusi dengan pendekatan yang lebih ilmiah.

“Saya pensiun dari paranormal bukan bentuk penolakan masa lalu, tapi langkah kontribusi melalui pendekatan yang lebih ilmiah dan bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.

Baca juga: Kembali Beredar Video Linda Teman Vina Cirebon Kesurupan, Mbah Mijan: Lin, Please Udah

Mbah Mijan kini memilih jalur baru sebagai akupunkturis dan tengah menempuh pendidikan D-3 Akupunktur di ITSK Soepraoen, Malang, Jawa Timur.

“Saya memilih lembaran baru sebagai akupunkturis," katanya.

"Saya sangat serius menekuni dunia baru ini, bahkan saya juga belajar akupunktur sampai ke Guangzhou, Tiongkok,” lanjut Mbah Mijan.

Ia menambahkan pengalaman belajarnya di China memperkuat keyakinannya untuk menekuni dunia kesehatan berbasis pengobatan tradisional Timur.

“Seperti pepatah bilang belajarlah sampai ke negeri China, dan saya telah melakukannya,” tutur Mbah Mijan.

Menurutnya, perbedaan peran yang kini dijalani sangat terasa. Jika dahulu menangani persoalan batin, kini ia lebih fokus membantu masalah kesehatan.

“Dulu saya kedatangan pasien dengan keluhan problematika kehidupan, sekarang saya kedatangan pasien dengan keluhan problematika kesehatan,” ungkapnya.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.