Buntut Kasus Nenek Elina, Polisi Minta Tak Viralkan Aksi Pengancaman: Tak Berguna, Mending Laporkan
December 31, 2025 10:42 AM

- Buntut kasus nenek Elina diusir dari rumahnya, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nanang Avianto meminta masyarakat untuk bijak dalam menggunakan media sosial.

Ia menilai kasus nenek Elina menciptakan suasana mencekam di lingkungan masyarakat.

Oleh karena itu ia meminta agar masyarakat tidak gagap untuk memviralkan sebuah video di media sosial utamanya soal aksi pengancaman.

Menurut Irjen Nanang, tidak ada gunanya melakukan hal untuk menciptakan suasana mencekam.

Pernyataan itu disampaikan Irjen Nanang pada Senin (29/12).

“Kalau kita lihat dari media yang viral-viral ancaman-ancaman. Sekarang saya tanya, apa gunanya sih kita membuat hal-hal yang membuat mencekam? Nggak ada gunanya,” kata Nanang.

Alih-alih diviralkan, Irjen Nanang meminta masyarakat untuk melapor ke pihak berwajib.

Hal itu dilakukan agar tidak mengganggu situasi yang sudah kondusif.

Irjen Nanang mengatakan Indonesia merupakan negara hukum, sehinggga jika menemukan suatu yang melanggar, sebaiknya langsung dilaporkan ke polisi bukan diviralkan.

Menurut Irjen Nanang informasi yang diunggah di media sosial akan cepat tersebar dalam hitungan detik.

Ia mengatakan saat ini masyarakat Jawa Timur sudah cerdas dan bisa menilai mana yang memviralkan baik atau provokatif.

Irjen Nanang menilai informasi viral yang bersifat provokatif akan berdampak pada stabilitas ekonomi daerah.

# TRIBUNNEWS UPDATE # Nenek Elina # pengancaman # Ormas # Surabaya # Kapolda Jatim
© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.