Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi membeberkan isi arahan Presiden Prabowo Subianto dalam pertemuan rapat koordinasi pemerintah pusat dengan pemerintah daerah yang digelar tertutup pada Kamis (7/11/2024) kemarin.
Dalam rapat tersebut, Teguh mengaku mendapat arahan dari Presiden Prabowo untuk mengelola anggaran dengan efektif dan efisien.
“Ya arahannya antara lain adalah bagaimana APBD di wilayah itu betul-betul efektif, efisien, tepat sasaran, tidak terjadi pemborosan,” ucapnya saat ditemui di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (8/11/2024).
Teguh menyebut, Prabowo meminta supaya jajaran pemerintah daerah kembali mengevaluasi penggunaan anggaran.
Sehingga anggaran yang dikeluarkan benar-benar bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas.
“Jangan kemudian gunakan anggaran-anggaran itu untuk hal-hal yang langsung ke masyarakat. Misalnya perjalanan dinas ke luar negeri, kemudian juga rapat-rapat, sekarang kan bisa pakai Zoom,” ujarnya.
Orang nomor satu di Jakarta ini pun mengapresiasi pengarahan yang diberikan Presiden Prabowo kepada para kepala daerah.
Sebab, Presiden Prabowo selalu menekankan dan mengingatkan para kepala daerah untuk mementingkan masyarakat terlebih dulu.
“Beliau luar biasa, saya sebagai salah satu kepala daerah, sebagai pj gubernur sungguh sangat mengapresiasi dan sangat kagum atas pengarahan itu,” tuturnya.
Dilansir dari Kompas.com, Presiden Prabowo Subianto mengadakan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah 2024 di Sentul International Conference Center (SICC), Bogor, pada Kamis (7/11/2024).
Ini merupakan kesempatan pertama bagi Prabowo untuk berbicara langsung dengan seluruh kepala daerah serta kepala badan dan lembaga yang terlibat dalam pengambilan keputusan penting di Indonesia.
"Ini bisa dikatakan adalah kesempatan pertama saya untuk bicara dengan seluruh pengambil keputusan di Republik kita," ungkap Prabowo saat memberikan arahan dalam acara tersebut.
Dalam kesempatan ini, Prabowo menekankan pentingnya rakornas sebagai momen yang sangat bermanfaat dan strategis.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian yang telah menginisiasi penyelenggaraan acara ini.
"Saya kira ini adalah suatu momen yang sangat bermanfaat dan sangat strategik. Tapi juga ini sebetulnya sesuatu yang mungkin jarang kita lakukan di mana hampir seluruh pengambil keputusan dari seluruh tingkatan yang menentukan arah kehidupan bangsa untuk sekian tahun ke depan," tambahnya.
Sementara itu, Tito Karnavian menjelaskan bahwa tujuan dari Rakornas ini adalah untuk mengoordinasikan dan mengharmonisasikan pemerintah daerah serta instansi vertikal di daerah, guna mendukung program prioritas dan arah kebijakan Presiden selama lima tahun ke depan.
Peserta yang hadir dalam acara ini mencapai 5.360 orang, yang terdiri dari 525 orang kepala atau pimpinan pegawai dan lembaga, eselon I, dan wakil kementerian dan lembaga.
Lalu, 496 orang jajaran Forkopimda tingkat provinsi, termasuk 38 gubernur, KPU, Bawaslu, Kepala Badan Pusat Statistik, dan kepala dinas pelayanan terpadu satu pintu.
"Kemudian jajaran Forkopimda vertikal di kabupaten/kota sebanyak 4.369 orang, 98 wali kota, dan 38 gubernur," jelasnya.