TIMESINDONESIA, MALANG – Mahasiswa Unisma Malang Fakultas Peternakan melalui Program Rumah Kreativitas Mahasiswa (RKM) tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Universitas Islam Malang. Tim ini mengusung tema “Livestock Waste Care Center” dengan mengadakan pelayanan dan sosialisasi di Dusun Kerisik Desa Kemiri Kec. Jabung Kab. Malang.

Dalam pelaksanaannya, Raditiya Teguh Pria Utama bekerjasama dengan 5 mahasiswa Fakultas Peternakan angkatan 2021 dan 2022 yaitu, Arieffandi Agus Putra, Putri Maulida, Akmal Maulana Ghufron, Alex Priguntoro, Ah Bintang Bahtiyar di bawah bimbingan dosen pendamping. Dr. Ir. Umi Kalsum, M.P.

Raditiya menjelaskan, Program Rumah Kreativitas Mahasiswa (RKM) dilaksanakan dengan melakukan sosialisasi tentang pupuk organik, penyediaan jasa pembuatan pupuk organik, dan lain-lain. Pada kesempatan ini, Tim RKM Fakultas Peternakan mengangkat masalah mengenai penanganan tentang pembuatan pupuk organik padat untuk mengurangi masalah pada limbah ternak yang mengganggu pencemaran lingkungan warga.

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

Pencemaran lingkungan akibat limbah ternak menjadi salah satu isu lingkungan yang semakin mendapat perhatian. Limbah ternak, terutama kotoran sapi, ayam, dan kambing, sering kali di temui di lingkungan sekitar pemukiman warga, yang dapat menimbulkan berbagai dampak negatif, seperti pencemaran air, udara, dan tanah. Limbah ternak yang tidak dikelola dengan baik mengandung bahan-bahan organik yang dapat mencemari sumber air, menurunkan kualitas tanah, dan menyebabkan bau tidak sedap. Di beberapa daerah, pembuangan limbah ternak ke sungai atau saluran air terbuka telah menyebabkan air tercemar, yang mengganggu kesehatan masyarakat dan ekosistem sekitar.“" ungkap Raditiya Teguh Senin (10//2024).

Robby menjelaskan, menjadi mahasiswa Fakultas Peternakan Universitas Islam Malang tentu tidak mudah untuk mengedukasi para peternak untuk menerima inovasi kami, harapan kami dari progam Rumah Kreativitas Mahasiswa dapat menjadi suatu wadah untuk para peternak dan dampak yang positif bagi lingkungan maupun bagi masyarakat sekitar seperti kegiatan sosialisasi produk pupuk organik, jasa dan pelatihan pembuatan pupuk organik dari limbah peternakan,dan lain-lain.

Sementara itu, Dr. Ir. Umi Kalsum, M.P., Dosen Pendamping menegaskan akan ada reward khusus bagi yang lolos pendanaan Program Rumah Kreativitas Mahasiswa, yaitu mendapatkan ekuivalensi bebas Kandidat Sarjana Mengabdi. Hal ini terus disosialisasikan kepada mahasiswa agar mahasiswa berlomba-lomba meraih kesempatan lolos pendanaan Program Kreativitas Mahasiswa.

"Harapan saya sebagai dosen pembimbing yang jelas ingin mahasiswa saya lolos pendanaan dapat menjadi pioner di Prodi Peternakan, para peternak sekitar dan masyrakat umum yaitu penggunaan limbah peternakan yang mudah ditemukan dan mudah untuk pengolahan menjadi pupuk organik untuk pengganti pupuk kimia yang harganya cukup mahal. Semoga melalui kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa ini dan sejenisnya, dapat menjadi inovasi peternak agar dapat memanfaatkan limbah peternakan menjadi yang lebih bermanfaat dari sebelumnya, perbaikan unsur tanah sehingga peternak bisa memanfaatkan limbah hasil Peternakan,” ujarnya. (*)

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id