Polisi Ungkap Pemicu Bripda F, Anggota Polres Dairi Nekat Akhiri Hidup di Ruang Kerja
Garudea Prabawati January 15, 2025 11:34 AM

TRIBUNNEWS.COM - Terungkap misteri kematian Bripda F, anggota Polres Dairi, Polda Sumatera Utara, di ruang kerjanya pada Senin (13/1/2025).

Diduga akhiri hidup, Bripda F ditemukan sudah tak bernyawa di ruang kerjanya.

Plt Kasi Humas Polres Dairi, Bripka Junaidi mengungkapkan bahwa Bripda F nekat mengakhiri hidupnya karena dipicu permasalahan keluarga.

"Hasil pemeriksaan yang dilakukan secara internal, motif Bripda F nekat mengakhiri hidupnya karena permasalahan keluarga," kata Junaidi, Selasa (14/1/2025) dilansir dari Tribun-Medan.com.

Hal itu didapatkan setelah Propam dan Satreskrim Polres Dairi melakukan pemeriksaan terhadap handphone milik Bripda F. 

Disebutkan juga bahwa Bripda F murni melakukan aksi nekat tersebut.

Pasalnya berdasarkan pemeriksaan visum, terdapat bekas jeratan kabel di leher korban.

Pada jasad Bripda F pun tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.

"Tanda-tanda kekerasan tidak ada. Itu murni aksi mengakhiri hidup. Hal itu terlihat dari bekas jeratan di bagian leher korban, " ungkapnya.

Sementara itu, pihak keluarga korban juga menolak untuk dilakukan otopsi.

Sehingga jenazah Bripda F langsung dibawa ke rumah duka.

"Pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi, sehingga jenazah kemarin langsung kami bawa ke rumah duka untuk disemayamkan, " jelasnya.

Adapun penemuan jasad Bripda F pertama kali ditemukan oleh para personil seusai melaksanakan apel.

Pada saat itu, kondisi ruangan sedang dalam terkunci.

"Sempat lah dipanggil-panggil, tapi korban tak menjawab. Terakhir didobrak lah pintunya," kata Junaidi kepada Kompas.com melalui telepon.

"Lalu didobrak lah oleh petugas, dan mendapati jasad almarhum sudah dalam kondisi tergantung," ujar Junaidi.

Junaidi mengatakan bahwa Bripda F mengakhiri hidupnya sendiri dengan cara gantung diri menggunakan kabel sambungan komputer.

"Korban gantung diri pakai kabel colokan komputer yang disangkutkan di lemari barang," bebernya.

Mendapati hal itu, sejumlah personel Polres Dairi pun terkejut.

Alhasil, korban langsung dievakuasi dan personel memberitahu kabar tersebut kepada keluarganya.

Sebagai informasi, Bripda F sehari-hari bertugas di bagian Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).

Kini, jenazah korban telah dibawa ke rumah keluarganya di Kecamatan Sibiru-biru, Kabupaten Deli Serdang.

"Tentu kami sangat berduka cita terkait kepergian korban. Dia itu orang yang baik, rajin, dan tak pernah bermasalah. Makanya, kami terkejut atas kepergiannya," pungkasnya.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.