BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Darah kembali membasahi jalan raya di Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel). Pasangan suami istri (pasutri) pengendara roda dua mengalami nasib tragis saat berkendara di Jalan A Yani di wilayah Desa Asamasam, Kecamatan Jorong.

Pasutri tersebut yaitu Andy (30) warga Desa Banjarsugihan, Kecamatan Tandes, Kota Surabaya, Jawa Timur. Sedangkan sang istri yaitu Endang Puji Astuti (45) warga Desa Asamasam, Jorong.

Pasutri tersebut ditabrak dari belakang oleh pengemudi truk yang diduga mabuk. Keduanya menaiki (berboncengan) kendaraan roda dua merek Honda. Data pada Satlantas Polres Tala, kendaraan ini tanpa identitas lengkap.

Truk (bak kayu roda enam) warna kuning tersebut yang menabrak pasutri ini  bernopol DA 8155 ZA yang dikemudikan MY (19) warga Kecamatan Kintap.

Akibat ditabrak pengemudi truk ini, pasutri itu pun terpental ke aspal. Andy mengalami luka parah di kepala dan akhirnya meninggal.

"Korban meninggal di klinik kesehatan di Asamasam," sebut Kapolres Tala AKBP Muhammad Junaeddy Johnny melalui Kasat Lantas Iptu Elfike Reputri, Minggu (2/2/2025).

Dikatakannya, sopir truk tersebut telah diamankan di Polres Tala guna menjalani proses selanjutnya.

Elfike menuturkan laka lantas itu terjadi pada Jumat malam kemarin sekitar pukul 22.45 Wita di ruas Jalan A Yani di wilayah RT 14 Desa Asamasam, Jorong.

Saat itu, jelasnya, pengendara roda dua yaitu Andy yang sedang berboncengan dengan sang istri bergerak dari arah Jorong menuju Asamasam.

Sesampainya di TKP (tempat kejadian perkara), dari arah yang sama meluncur cepat  truk bak kayu Mitsubishi warna kuning yang dikemudikan MY dengan kecepatan tinggi.

Sopir truk tersebut, dikatakannya, (diduga) mengemudi dalam kondisi  mabuk/minum alkohol. Lalu, menabrak dari belakang pasutri pengendara roda dua yang berada di depannya.

"Kedua pengendara roda dua itu jatuh terpental dan kendaraannya terseret di bawah mobil truk sejauh sekitar 50 ke sebelah kanan jalan," papar Elfike.

Korban kemudian dievakuasi ke klinik kesehatan di wilayah setempat  untuk pertolongan medis. Namun nyawa korban (Andy) tidak tertolong lagi.

Lelaki ini mengalami luka robek di bagian kepala belakang dan seluruh tubuh luka lebam dan lecet. Kondisinya tak sadarkan diri pascakejadian, diperkirakan koma. Sedangkan sang istri luka lebam dan lecet di wajah dan tangan

Kendaraan roda dua yang dikendarai korban rusak parah, ringsek pada seluruh bodi kendaraan. Sedangkan truk bak kayu tersebut ringsek pada bodi bagian depan.

Elfike mengatakan lokasi kejadian merupakan jalan lurus dan beraspal baik. Ada marka jalan dan di wilayah setempat merupakan permukiman padat penduduk.

(banjarmasinpost.co.id/banyu langit roynalendra nareswara)