Alasan Haru Pak Tarno Tetap Jualan saat Stroke, Berusaha Tanggung Jawab ke Istri dan Ogah Nganggur
GH News February 03, 2025 09:08 PM
JAKARTA - Pak Tarno ternyata cukup bertanggung jawab dengan istri-istrinya, meski dalam kondisi stroke. Pesulap tradisional ini tetap berdagang untuk menjalankan kewajibannya sebagai kepala rumah tangga. Selain itu, dia juga tidak mau menganggur.

Pesulap yang dijuluki Master of Traditional Magic itu menjadi viral dengan kondisi kesehatannya yang memprihatikan dan belakangan perseteruan antara istri tua dan muda.



Pak Tarno mempunyai beberapa istri. Istri tua bernama Sariyah dan istri lainnya, Dewi yang selama ini peduli dan mengurusnya. Keduanya berusaha untuk peduli pada sang suami, meski ada drama yang membuat heboh atas kepeduliannya itu. Salah satunya Sariyah yang meminta Pak Tarno pulang ke rumahnya lagi.

"Iya tinggal di rumah Sariyah. Habis dagang pulang ke rumah Sariyah. Di sana (warung dekat rumah Dewi) lagi ramai (yang beli dagangannya) di Warakas," kata Pak Tarno.

Pak Tarno mengaku bersyukur masih bisa bekerja di tengah kondisinya yang tidak sehat seperti dulu. Apa yang dilakukan ini untuk bisa memberi nafkah kepada istri dan keluarganya.

"Mau (kerja). Nggak mau (istirahat) tawaran main sulap masih mau terima. Capek kalau nganggur, kalau kerja senang, lihat orang ketawa senang, penonton ketawa, energi buat saya lihat orang-orang senang," kata Pak Tarno.



Selama bisa bekerja, Pak Tarno mengaku ingin terus bekerja. Dia tidak mau hanya berdiam diri di rumah. Dia juga tidak mempermasalahkan tempat tinggalnya. Baik di rumah Sariyah atau Dewi.

"Di mana saja saya senang, yang penting nggak nganggur," kata pesulap berusia 74 tahun itu.
© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.