Cara Menghemat Pemakaian Minyak Goreng, Bisa Untuk Bikin Takjil Beberapa Hari Ke Depan
Grid Content Team February 25, 2025 01:34 PM

Nakita.id – Moms perlu tahu bagaimana cara menghemat pemakaian minyak goreng selama bulan puasa.

Ketika ramadan kebutuhan minyak bisa sangat meningkat dari hari biasanya.

Lantaran kebanyakan orang menyukai makanan yang digoreng sebagai menu berbuka puasa.

Misalnya seperti takjil berupa gorengan sebagai pembuka puasa yang menjadi favorit.

Jadi tidak heran, kalau minyak goreng bisa lebih cepat habis jika tidak digunakan secara hemat.

Tentunya Moms tidak ingin boncos bukan lantaran harus membeli minyak goreng terus menerus.

Nah untuk itu, ada tips yang bisa dicoba di rumah supaya bahan dapur ini bisa bikin takjil beberapa hari ke depan.

1. Menggunakan api sedang

Gorenglah bahan makanan dengan api sedang agar tidak terlalu banyak menyerap minyak goreng.

Pastikan suhu minyak goreng hanya berkisar 160 sampai 190 derajatcelcius.

Ketika akan menggoreng, tunggulah sampai minyak goreng benar-benar panas agar makanan yang digoreng tidak terlalu menyerap banyak minyak.

2. Menggunakan wajan datar

Ada banyak cara yang bisa dicoba supaya minyak goreng tidak cepat habis.

Termasuk, menggunakan peralatan masak seperti wajan datar.

Wajan yang berbentuk cekung hanya akan membuat minyak goreng lebih banyak dan cepat menghabiskan minyak goreng.

3. Menggunakan panci anti lengket

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, menggunakan wajan anti lengket dapat membantu meminimalkan penggunan minyak goreng.

Dengan memasak dengan peralatan ini, Moms hanya perlu menuangkan minyak sedikit untuk membuat hidangan.

Sehingga, Moms dapat menghemat minyak goreng.

4. Menggunakan kembali minyakgoreng

Untuk menghemat minyak goreng, Moms juga bisa memakai kembali minyak yang baru sekali digunakan.

Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum menggunakan ulang minyak goreng.

- Pilihlah minyak yang tepat

Pertama, pilihlah minyak dengan titik asap tinggi, seperti minyak kanola, minyak bunga matahari, minyak kacang, atau minyak sayur.

Ini penting karena penggorengan terjadi pada suhu tinggi dan minyak dengan titik asap tinggi tidak akan mudah rusak.

Titik asap yang tinggi tidak hanya memengaruhi hasil gorengan yang renyah dan keemasan, tetapi juga menentukan apakah minyak dapat digunakan kembali atau tidak.

- Bersihkan dan simpan minyak

Setelah menggoreng, biarkan minyak mendingin hingga suhu yang dapat ditangani dengan aman.

Setelah didinginkan, saring minyak untuk menghilangkan endapan yang tersisa.

Gunakan saringan atau saringan jaring halus yang ditutup dengan kain katun tipis atau kain muslin.

Simpan dalam wadah kedap udara di tempat yang sejuk dan kering, pastikan memberi label dan tanggal minyak.

5. Gunakan minyak yang tepat dengan benar

Jenis minyak tertentu sebaiknya diserahkan untuk tujuan spesifiknya.

Simpan minyak mahal atau beraroma untuk menyelesaikan hidangan dan membuat saus salad daripada menumis daging dan sayuran.

Daripada menggunakan dua atau tiga sendok makan minyak sayur untuk membuat sup atau semur, ambil sedikit lemak bacon atau schmaltz ayam yang telah di simpan di lemari es.

Itu akan bekerja dengan sangat baik dan menambahkan rasa yang lebih dalam pada makanan daripada minyak netral seperti kanola.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.