Lidea Feed

Damri Akan Beri Diskon Tiket 10 Persen pada Mudik Lebaran 2025, Ini Jadwalnya

kumparanBISNIS February 25, 2025 05:40 PM

Perum Damri akan memberikan diskon tiket sebesar 10 persen pada periode mudik Lebaran 2025. Diskon tersebut berlaku pada arus mudik mulai 17-20 Maret 2025 untuk semua rute dengan pembelian tiket melalui DAMRI Apps.

Sementara pada Idul fitri periode 30 Maret dan 1 April 2025 akan diberlakukan tarif normal. Kemudian diskon 10 persen bisa kembali dinikmati pada arus balik mulai 2-4 April 2025 untuk semua rute dengan pembelian tiket melalui DAMRI Apps.

“Pembeliannya hanya melalui Damri Apps Jadi untuk yang OTA tidak ada diskon. Jadi kalau mau dapat diskon silakan download Damri Apps,” kata Direktur Utama Perum Damri, Setia N Milatia Moemin atau Tia, dalam konferensi pers di Kantor Kementerian BUMN, Selasa (25/2).

Selain itu, Tia mengatakan Damri juga akan turut mengikuti program mudik gratis yang diselenggarakan Kementerian BUMN. "Kami mengerahkan 238 armada Kira-kira 11.424 (pemudik) pada program angkutan mudik bersama (tahun ini)," jelas Tia.

Secara keseluruhan, pada periode Lebaran yang digelar selama 22 hari mulai 21 Maret hingga 11 April 2025 ini, Damri menyiapkan 1.220 bus komersial.

Direktur Utama Perum Damri, Setia N Milatia Moemin atau Tia dalam konferensi pers di Kantor Kementerian BUMN, Selasa (25/2/2025). Foto: Widya Islamiati/kumparan

Sementara, untuk proyeksi jumlah penumpang yang akan dilayani Damri sepanjang periode mudik Lebaran ini menurut Tia akan capai angka 2,81 juta penumpang.

“Jadi total kira-kira proyeksi kami selama masa AHRI (Angkutan Hari Raya Idul fitri) itu totalnya adalah 2,81 juta pelanggan,” tuturnya.

Angka ini sudah termasuk proyeksi penumpang layanan komersial, komuter dan perkotaan milik Damri.

Tia menuturkan proyeksi penumpang sepanjang periode mudik Lebaran 2025 ini mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya yang sebesar 1,38 juta penumpang.

“Ada kenaikan yang cukup signifikan dibandingkan dari periode natal dan tahun baru yang 2025 kemarin yang sebanyak 1,38 juta pelanggan,” kata Tia.