Grid.ID - Baking soda kerap digunakan sebagai bahan masker DIY untuk mengobati jerawat.

Beberapa orang percaya bahwa baking soda memiliki manfaat nyata untuk mengatasi jerawat dan masalah kulit lainnya.

Walau manfaat baking soda untuk mengatasi jerawat belum memiliki penelitian khusus, setidaknya ada tiga kemungkinan manfaat baking soda pada kulit.

Dikutip dari byrdie.com,tiga kemungkinan tersebut adalah:

1. Mampu Mengeksfoliasi

Baking soda memiliki tekstur yang dapat memberikan efek eksfoliasi ringan, sehingga dapatmencegah penumpukan sel kulit mati dan kotoran yang dapat menyumbat pori-pori.

Pori-pori yang bersih tanpa kotoran memiliki kemungkinan yang lebih kecil dalam tumbuhnya jerawat.

2. Sifat Anti-inflammatory

Dengan sifat ini, baking soda dapat mengatasi kondisi kemerahan yang kerap timbul saat kulit berjerawat.

3. Dapat Menetralkan pH Kulit Berminyak

Kulit manusia pada umumnya bersifat asam dengan level pH 4 hingga 6.

Jika lebih asam dari level tersebut, kulit dapat menjadi lebih mudah berminyak dan meningkatkan kemungkinan pori-pori tersumbat.

Disinilah peran baking soda yang dapat membantu mengembalikan keseimbangan pH pada kulit berminyak.

Terlepas dari kemungkinan manfaat yang dimiliki baking soda, bahan makanan ini juga memiliki efek samping jika digunakan pada kulit.

Efek Samping Penggunaan Baking Soda pada Kulit

1. DapatMembuat Kulit Kering

Baking soda memiliki pH level 9 yang dapat menghilangkan minyak alami yang diproduksi oleh kulit.

Bayangkan jika kulit normal menggunakan baking soda secara berlebihan, secara otomatis minyak akan tersedot habis dan menyebabkan kulit kering.

Kulit yang semakin kering, ditakutkan dapat menyebabkan masalah lainnya seperti iritasi dan kemerahan.

2. Timbulnya Keriput

Saat kulit semakin kering, masalah penuaan kulit seperti keriput menjadi lebih mudah muncul.

Masalah penuaan kulit lainnya juga dapat timbul jika kulit tidak dirawat dengan tepat.

Akhirnya, harus selalu hati-hati dalam menggunakan bahan apapun yang awalnya tidak dibuat untuk merawat kulit.

Ketahui kemungkinan efek samping yang dapat terjadi, lalu pergunakan dengan bijak.