Menkopolkam Budi Gunawan Jenderal Pol (Purn) Budi Gunawan memimpin rapat koordinasi lintas sektoral menyambut Hari Raya Idul Fitri 1446 hijriyah.
Rakor tersebut digelar di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) Jakarta Selatan, Senin (10/3/2025).
Menko Budi Gunawan menekankan bahwa negara hadir di tengahtengah masyarakat dalam event tahunan mudik lebaran.
Menurutnya ada beberapa aspek yang dipersiapkan dalam rangka pengamanan, kesiapan transportasi, ketersediaan bahan pokok hingga kesiapsiagaan tanggap bencana.
"Pertama aspek pengamanan yang meliputi pagelaran personel, polri dan tni sebanyak 164.268 personel gabungan yang terdiri dari Polri sebanyak 93.358, kemudian dari TNI 66.714 dan kekuatan lainnya dari kementerian/lembaga," kata Budi.
Personel pengamanan itu akan mengisi pada 2.864 pos dan titiktitik krusial lainnya.
Yang kedua kesiapan transportasi dan sarana prasarana yaitu transportasi darat, udara, dan laut.
"Ketiga kesiapan bahan pokok dan bbm selama pelaksanaan mudik dan lebaran," tutur Menkopolkam.
Dan berikutnya adalah kesiapan tanggap bencana yang menjadi tugas BMKG, BNPB, dan Basarnas.
Diharapkan adanya satuansatuan tugas tanggap bencana dan beberpaa prediksi bencana yang mungkin masih terjadi.
Hal lainnya, Presiden Prabowo Subianto memerintahkan agar pelaksanaan mudik tahun ini betulbetul memberikan rasa aman dan nyaman terhadap masyarakat.
Perintah berikutnya dari presiden agar dibentuk tim respon cepat apabila terjadi gangguan keamanan, bencana, dan sebagainya.
"Intinya kesimpulan rapat adalah seluruh kementerian:lembaga yang hadir telah siap untuk melaksanakan dan menyukseskan mudik maupun lebaran Idul Fitri 1446 hijriah tahun 2025," imbuhnya.
Dalam rakor dihadiri beberapa kementerian lembaga yaitu Kemenko PMK, Kemenkopolkam, PolriTNI kemudian Kemenhub, Kemendag, Kementerian PU, Kemenag, Kemenpar, Badan Pangan Nasional, BMKG BNPB, Basarnas, Pertamina, Jasa Marga, dan Jasa Raharja.