Profil Han Jong Hee, Bos Samsung Berjuluk 'Presiden Badak' yang Meninggal Dunia karena Serangan Jantung
Mia Della Vita March 26, 2025 11:34 AM

Grid.ID- Dunia teknologi berduka. Han Jong Hee, Wakil Ketua dan Co-CEO Samsung Electronics meninggal dunia pada usia 63 tahun akibat serangan jantung.

Kabar duka ini disampaikan oleh Samsung pada Selasa (25/3/2025). Kepergian mendadak Han meninggalkan kekosongan besar di raksasa teknologi Korea Selatan ini.

Han Jong-hee bukan sekadar petinggi perusahaan, tetapi juga sosok yang telah menghabiskan 37 tahun kariernya di Samsung. Ia berperan besar dalam menjadikan Samsung sebagai pemimpin global di industri televisi.

Mengutip Chosun, ia dikenal sebagai pemimpin tangguh yang berhasil melewati berbagai tantangan bisnis, hingga mendapat julukan 'Presiden Badak'.

ProfilHan Jong Hee

Han Jong Heebergabung dengan Samsung pada 1988 setelah lulus dari Inha University dengan gelar di bidang teknik elektronik. Ia memulai kariernya di divisi pengembangan bisnis video, kemudian menapaki tangga kepemimpinan di berbagai posisi strategis, termasuk Kepala Laboratorium TV LCD dan Kepala Divisi Video Display.

Di bawah kepemimpinannya, Samsung berhasil mempertahankan posisi nomor satu di pasar televisi global selama 19 tahun berturut-turut. Han juga berperan besar dalam memperkenalkan TV LED berkualitas tinggi yang menjadikan Samsung sebagai pemimpin inovasi di industri ini.

Pada akhir 2021, Han diangkat menjadi Wakil Ketua dan CEO, memperluas tanggung jawabnya ke berbagai sektor, termasuk perangkat rumah tangga dan teknologi mobile. Ia juga berperan dalam mendorong transformasi digital Samsung, termasuk inovasi di bidang AI, robotika, dan teknologi medis.

Ia berhasil melakukan debut internasionalnya sebagai pembicara utama di pameran teknologi informasi (IT) dan elektronik konsumen terbesar dunia, CES 2022. Penampilannya mendapat banyak pujian dari dalam maupun luar industri sebagai seorang pemimpin yang kuat.

Han juga rutin tampil di CES setiap tahun sebagai pembicara utama, mempromosikan visi Samsung Electronics tentang keberlanjutan dan kecerdasan buatan (AI), yang semakin memperkuat posisi Samsung sebagai merek global.

Lalu, baru-baru ini, sebelum meninggal, ia terpilih kembali sebagai Presiden Asosiasi Elektronika Korea (KEA). Dalam perannya, ia fokus pada penguatan regulasi, mendukung inovasi AI, serta meningkatkan komunikasi antara pemerintah dan industri.

Bahkan hingga pekan lalu, Han masih aktif dalam berbagai kegiatan bisnis global, termasuk menghadiri rapat pemegang saham pada 19 Maret, di mana ia menegaskan komitmen Samsung untuk memperkuat kepemimpinan teknologi dan mencari peluang baru di sektor robotika, medtech, dan semikonduktor generasi berikutnya.

Masa-masa Sulit

Kepergian Han terjadi di tengah upaya Samsung untuk memperbaiki kinerja bisnis chip memori yang sempat tertinggal dari pesaingnya, seperti SK Hynix. Meskipun Samsung berhasil merebut kembali posisi sebagai produsen chip memori terbesar di dunia pada 2024, kinerja keuangan perusahaan masih tertekan akibat melemahnya harga saham dan persaingan ketat di pasar chip AI.

Pada rapat pemegang saham pekan lalu, Han mengakui bahwa Samsung gagal merespons dengan cepat terhadap perkembangan pesat di sektor chip AI. “Pertama-tama, saya dengan tulus meminta maaf atas kinerja saham yang belum memenuhi harapan Anda,” ungkapnya kepada para pemegang saham, dikutip ABC.net.au.

Ke depan, Samsung di bawah kepemimpinan Jun Young Hyun akan menghadapi tantangan besar dalam memperbaiki kinerja bisnis semikonduktor dan memperluas kehadirannya di industri elektronik otomotif.

Duka dan Penghormatan

Han Jong Hee meninggal dunia pada Selasa setelah mengalami serangan jantung dan menjalani perawatan di rumah sakit. Ia meninggalkan seorang istri dan tiga anak.

Kepergiannya meninggalkan duka mendalam bagi industri teknologi global. Han bukan hanya seorang eksekutif, tetapi juga sosok yang dihormati karena visinya dalam membawa Samsung ke tingkat yang lebih tinggi.

Kontribusinya terhadap industri elektronik dan inovasi teknologi akan terus dikenang.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.