Bisa Turunkan Imun, Ini Makanan dan Minuman yang Sebaiknya Dihindari Anak Selama Perjalanan Mudik
Erik S March 26, 2025 02:34 PM

Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ketua Pengurus Pusat Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Dr Piprim Basarah Yanuarso, SpA, SubsKardio (K), mengatakan, konsumsilah makanan dan minuman sehat selama perjalanan mudik.

Hindari jajanan yang tidak sehat dan juga makanan cepat saji selama perjalanan.

“Hindari memberikan camilan manis atau minuman bergula pada anak selama perjalanan,” sebut dr Piprim dalam keterangan tertulisnya dikutip pada Rabu (26/3/2025).

Ia menyebut, makanan dan minuman tinggi gula dan karbohidrat cepat serap justru menurunkan imunitas dan memicu gangguan perilaku.

Studi menunjukkan bahwa konsumsi gula tinggi dapat menurunkan fungsi sel imun (neutrofil) hingga 40 persen dalam beberapa jam setelah konsumsi.

Selain itu, perjalanan mudik juga rawan dehidrasi yang dapat menyebabkan kelelahan dan penurunan konsentrasi, terutama pada anak-anak.

“Dehidrasi pada anak dapat terjadi lebih cepat daripada orang dewasa karena rasio luas permukaan tubuh terhadap volume cairan yang lebih tinggi. Pastikan anak minum air putih secara teratur untuk menghindari dehidrasi,” ungkap dia.

Dokter Piprim menyarankan, orangtua dapat membawa kudapan sehat seperti buah-buahan, kacang-kacangan, roti gandum, serta protein hewani seperti telur, ayam, ikan, dan daging yang dapat menstabilkan kadar gula darah, memperbaiki jaringan tubuh dan memperkuat sistem imun, serta memberi rasa kenyang lebih lama, sehingga anak tidak mudah lapar selama perjalanan.

Ia menyarankan, bagi orangtua memastikan anak dalam kondisi sehat sebelum berangkat. Jika anak memiliki riwayat penyakit tertentu, konsultasikan dengan dokter sebelum perjalanan terutama jika anak memiliki isu kesehatan khusus dan bawa obat-obatan yang diperlukan.

Pastikan anak cukup istirahat sebelum perjalanan dan saat di tempat tujuan.

Anak-anak membutuhkan tidur yang cukup menjaga sistem kekebalan tubuh mereka.

Menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Sleep Medicine Reviews, kurang tidur dapat menurunkan fungsi imun dan meningkatkan risiko infeksi.

Tidur yang cukup membantu tubuh memproduksi sitokin, protein yang melawan infeksi dan peradangan.

Anak perlu tidur cukup minimal 8-10 jam sebelum perjalanan mudik, serta saat tiba ditempat tujuan. Hindari juga aktivitas berlebihan di hari pertama karena tubuh anak membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan lingkungan baru (cuaca, suhu, udara, jam tidur) setelah perjalanan panjang.

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.